Buktikan Ketangguhan, Chery Tiggo 9 dan Arrizo 8 PHEV Jalani Uji Ketahanan Sejauh 1.700 Km
Wuhu – Chery baru saja melakukan uji ketahanan terhadap dua model mobil unggulannya, yakni Tiggo 9 dan Arrizo 8 PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle). Uji ketahanan dilakukan untuk membuktikan kedua model berteknologi plug-in hybrid tersebut benar-benar tangguh.
Uji ketahanan ini dilakukan dengan cara “menyiksa” Chery Tiggo 9 dan Arrizo 8 PHEV sejauh lebih dari 1.700 km. Pihaknya mengajak Chery Key Opinion Customer (KOC) atau konsumen Chery.
Baca Juga: Chery Berencana Melakukan Riset Produksi Mobil Plug-in Hybrid di Indonesia
Rute perjalanannya mulai dari Guangzhou, melintasi berbagai medan jalan yang menantang di China, hingga mencapai titik finish di kantor pusat Chery di Wuhu.
Selama dalam perjalanan, terutama di Gunung Longhu, kedua model PHEV tersebut menarik perhatian karena performa tenaganya yang luar biasa dan sistem kontrol pintarnya.
Mohamad Ilham Pratama, Head of Marketing PT Chery Sales Indonesia (CSI) mengatakan keberhasilan uji ketahanan Tiggo 9 dan Arrizo 8 PHEV dalam melintasi berbagai medan jalan menantang sejauh lebih dari 1.700 km ini telah membuktikan bahwa teknologi plug-in hybrid milik Chery punya daya jelajah yang unggul.
“Melalui inovasi teknologi dan komitmen terhadap keberlanjutan, kami terus mendorong batas-batas kemungkinan dalam industri otomotif. Perjalanan ini adalah langkah maju yang signifikan untuk menghadirkan produk canggih dalam mewujudkan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” ungkap Ilham, dalam keterangan resminya baru-baru ini.
“Dalam perjalanan yang berlangsung selama beberapa hari, Chery Tiggo 9 dan Arrizo 8 telah membuktikan ketangguhan dan keandalannya. Kedua model PHEV ini dengan mudah menaklukkan berbagai medan, mulai dari jalanan perkotaan hingga medan offroad yang menantang,” sambung dia.
Keunggulan Chery Tiggo 9 dan Arrizo 8 PHEV
Chery Tiggo 9 dan Arrizo 8 berteknologi plug-in hybrid mempunyai sejumlah keunggulan, antara lain daya jelajah yang jauh, dan sudah dibekali beragam fitur camggih.
Tiggo 9 PHEV mengendong mesin 1.5T yang dipasangkan dengan transmisi hybrid DHT generasi ketiga. Chery mengklaim keduanya berperan memberikan performa tangguh untuk segala medan. Daya jelajahnya sangat luar biasa, bisa lebih dari 1.400 km.
Mobil ini juga sudah mendukung pengisian baterai cepat hanya dalam 20 menit.
Baca Juga: Alasan Chery Belum Siapkan Mobil Plug-in Hybrid di Indonesia
Sementara itu, Chery Arrizo 8 PHEV ditenagai oleh mesin hybrid 1.5 TGDI generasi kelima dengan transmisi hybrid DHT generasi ketiga. Kolaborasi ini menawarkan efisiensi bahan bakar yang optimal dan akselerasi halus. Daya jelajah maksimalnya mencapai 1.463 km dan memungkinkan pengisian cepat hanya dalam 19 menit.
Daya jelajah yang jauh dan kecepatan pengisian ulang daya baterai ini menghilangkan kekhawatiran apa pun yang terkait dengan “kecemasan jangkauan,”. Hal ini tentu menandai langkah maju yang penting dalam mewujudkan visi perjalanan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Selain performa yang mengagumkan, baik Tiggo 9 dan Arrizo 8 juga dilengkapi dengan berbagai fitur canggih, antara lain Adaptive Cruise Control (ACC), Lane Departure Warning (LDW) Automatic Emergency Braking (AEB) dan Blind Spot Detection (BSD).
Keberadaan fitur-fitur tersebut tak cuma menawarkan kenyamanan dalam berkendara, tetapi juga meningkatkan keselamatan dan kemudahan berkendara bagi pengguna secara signifikan.
Ke depannya, Chery akan terus menjunjung tinggi nilai-nilai mobilitas hijau, inovasi teknologi, dan kebersamaan keluarga, dengan menghadirkan lebih banyak produk otomotif premium dan ramah lingkungan.
Penulis: Santo Sirait