Jaguar Jadikan Formula E ”Laboratorium” Mobil Listrik Masa Depan
Jakarta — Balapan mobil listrik Formula E bisa menjadi “laboratorium” bagi pabrikan dalam upaya mengambangkan produk Battery Electric Vehicle (BEV) yang bakal dijual luas.
Hal ini yang dilakukan Jaguar melalui tim Jaguar TCS Racing seperti disampaikan Chris Shortt sebagai Operations Manager tim tersebut.
Balapan mobil listrik Formula E bisa menjadi “laboratorium” bagi pabrikan dalam upaya mengambangkan produk Battery Electric Vehicle (BEV) yang bakal dijual luas. (Foto: Carmudi/Mada Prastya)
Menurutnya, Jaguar TCS Racing sebagai sebuah tim balap memiliki kemampuan dan kesempatan untuk menggunakan teknologi terkini terkait mobil listrik.
“Kami bisa menjadi test bed yang efektif untuk BEV jalan raya yang sedang dikembangkan oleh pabrikan Jaguar,” katanya saat ditemui di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta, Jumat (2/6/2023).
“Kemampuam kami mencoba hal baru sampai batasnya dan menggunakan teknologi yang tersedia, melihat hal apa yang sukses untuk meningkatkan efisiensi, meningkatkan daya tahan. Kami bisa menyampaikan pengetahuan tersebut kepada kolega di Jaguar dan mereka menggunakannya untuk model masa depan,” sambungnya.
Menurutnya, mobil balap Formula E dan mobil listrik untuk di jalan raya memiliki logika sistem kelistrikan yang sama.
Sistem yang digunakan akan mengambil tenaga dari baterai kemudian digunakan oleh powertrain untuk menggerakkan roda.
“Kita bisa mengaplikasikan logika yang sama pada mobil jalanan,” ungkapnya.
Mobil Balap Formula E Bisa Lari 322 Km per Jam
Diketahui, pada musim ke-9 Formula E ini para tim menggunakan mobil balap generasi ke-3.
Mobil tersebut dapat menghasilkan tenaga puncak 350 kW. Berdasarkan informasi, mobil balap Formula E bisa mencapai kecepatan tertinggi 322 km per jam.
Jaguar merupakan salah satu pabrikan yang menggunakan powertrain buatannya sendiri. Powertrain tersebut juga digunakan oleh tim Envision Racing.
Sementara itu, semua pabrikan menggunakan sasis yang sama.
Salah satu keistimewaan dari mobil generasi ke-3 ini ialah menggunakan 2 powertrain yang masing-masing terdapat pada roda depan dan belakang.
(Foto: Carmudi/Mada Prastya)
Untuk diketahui, balapan Formula E di Jakarta itu sendiri berlangsung pada hari Sabtu—Minggu (3—4/6/2023).
Balapan digelar 2 hari sebab Jakarta menjadi tuan rumah untuk seri ke-10 dan ke-11.
Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
The post Jaguar Jadikan Formula E ”Laboratorium” Mobil Listrik Masa Depan first appeared on Carmudi Indonesia.
