Strategi One GAC 2.0 akan Diperkenalkan di Indonesia, Bakal Ada Mobil baru?
Guangzhou – Thailand menjadi negara pertama untuk peluncuran rencana peningkatan strategi global One GAC 2.0. Peluncurannya dilakukan oleh GAC International bertepatan dengan perhelatan pameran otomotif di Bangkok, Thailand bulan lalu.
Tidak berhenti di Thailand, rencananya GAC International juga bakal memperkenalkan strategi yang sama di Indonesia dalam waktu dekat.
Baca Juga: Ini Dia Harga Resmi Mobil Listrik Aion V
Booth Aion di IIMS 2025 (Foto: Santo/Carmudi)
“Akhir Maret tahun ini di Bangkok International Motor Show kami luncurkan strategi One GAC 2.0. Di Juli mendatang kami akan perkenalkan strategi GAC Grup untuk pasar Indonesia,” ungkap Wei Haigang, President GAC International, di Guangzhou, China, (21/4/2024).
Besar kemungkinan perkenalan One GAC 2.0 akan dilakukan bersamaan dengan ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS). Mengingat pemeran otomotif yang sudah memasuki penyelenggaraan ke 32 di tahun ini bakal diadakan pada 24 Juli – 3 Agustus 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Kabupaten Tangerang.
Melalui One GAC 2.0, pihaknya akan secara serius menyediakan teknologi dan produk berkualitas untuk pasar Indonesia.
“Kami berkomitmen akan berkontribusi untuk Indonesia. Kami akan bekerja sama dengan Indomobil Group,” terang Wei.
Rencana perkenalan One GAC 2.0 di Indonesia sejalan dengan amanat yang diberikan oleh GAC Group kepada GAC International. Belum lama ini GAC International dipercaya oleh GAC Group untuk memimpin ekspansi GAC Group ke pasar global, salah satunya adalah Indonesia.
GAC International (Foto: Aion Indonesia)
Nantinya, selain menghadirkan model-model unggulan dari Aion, ekspansi ini juga membuka peluang bagi merek lain di bawah naungan GAC Group untuk menjangkau lebih banyak konsumen di berbagai belahan dunia.
Oleh karena itu, GAC International berencana menghadirkan beberapa model terbaru dari merek-merek di bawah naungan GAC Group untuk memasuki dan bersaing di pasar otomotif Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa GAC Group memandang Indonesia sebagai pasar strategis dan berperan penting dalam ekspansi global brand-brand di bawah naungannya.
Untuk diketahui, GAC Group sendiri sekarang memiliki tiga sub merek yang terdiri dari GAC Motor, GAC Aion, dan GAC Hyptec.
GAC Motor Unjuk Gigi di GIIAS 2025
Dua dari tiga sub merek GAC Group tersebut sudah hadir di Indonesia. Ada Aion dengan model Y Plus, dan V, sedangkan dari Hyptec punya HT Premium serta HT Ultra. Artinya tersisa satu sub merek, yakni GAC Motor yang belum masuk ke pasar Indonesia.
“Dengan datangnya Presiden GAC Group (Yu Jun) di IIMS 2025 sebagai tanda bahwa nanti ke depan yang akan di bawa tidak hanya Aion tapi GAC Motor. Berarti kalau GAC Motor dibawa maka (model mobil yang dijual) tidak hanya EV,” kata Andry Ciu, CEO Aion Indonesia belum lama ini di Jakarta.
GAC E9 PHEV (Foto: Santo/Carmudi)
“Aion dan Hypetc sudah hadir duluan, berikutnya GAC Motor. Nanti di GIIAS 2025 akan ada logo ‘G’-nya, artinya produk GAC Motor akan segera hadir,” sambung dia.
Sejauh ini belum diketahui nama dari model mobil atau produk yang bakal mereka bawa. Namun, yang pasti adalah mobil tersebut memiliki kemampuan menampung hingga tujuh orang di kabin dan sudah mengusung teknologi plug-in hybrid.
“Tidak cuma hybrid (Hybrid Electric Vehicle/HEV), PHEV, tapi juga Extended Range Electric Vehicle (EREV),” pungkas dia.
Penulis: Santo Sirait
