Kota Ini Beri Insentif Rp30 Juta untuk Setiap Konversi Mobil Listrik
Amerika Serikat — Pemerintah California memberikan insentif hingga 2.000 dolar AS atau setara Rp30 jutaan untuk setiap konversi mobil listrik demi mengembangkan ekosistem elektrifikasi.
Insentif baru ini diharapkan bisa lebih bermanfaat dan mendorong orang agar beralih ke kendaraan listrik.
Seperti diberitakan Carscoops, besaran insentif tersebut telah tertuang dalam RUU Senat 301 yang dirilis Senator Negara Bagian California Anthony Portantino bulan ini.
“Insentif akan sangat membantu konversi melalui potongan harga bagi warga California yang memilih mengubah mobil bertenaga bensin menjadi kendaraan listrik,” ujar Portantino.
Pemberian insentif diharapkan bisa memperingan masyarakat mengingat harga kendaraan listrik baru di AS masih terbilang cukup mahal.
Umumnya harga mobil listrik termurah yang ada di Amerika Serikat mulai dari 66.000 dolar AS atau setara Rp1 miliar.
Sementara untuk melakukan konversi biayanya berkisar 14.000 dolar AS atau setara Rp212 jutaan.
Dewan Sumber Daya Udara California nantinya juga akan mengembangkan pedoman jika RUU tersebut disahkan.
Regulasi yang ketat akan bertanggung jawab untuk memenuhi syarat dari kendaraan yang akan dikonversi.
Sementara itu Specialty Equipment Market Association (SEMA) menilai jika langkah ini bisa mendukung tumbuhnya industri komponen konversi di Amerika Serikat.
Hal ini berdampak pada pesatnya kemajuan komponen dan inovasi pada kendaraan listrik konversi.
“Komponen aftermarket adalah pemimpin dalam inovasi, dan ini termasuk ke dalam teknologi yang bebas emisi,” ujar Mike Spagnola, CEO SEMA dari sumber yang sama.
Mengingat gagasan ini masih berupa RUU masyarakat California bisa menyampaikan pendapatnya dengan mengirimkan surat ke pejabat setempat.
Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
The post Kota Ini Beri Insentif Rp30 Juta untuk Setiap Konversi Mobil Listrik first appeared on Carmudi Indonesia.