Mobil Hybrid Toyota Kandidat Penerima Insentif

Jakarta — Keputusan pemerintah memberikan insentif pajak untuk mobil hybrid di Indonesia mulai 1 Januari 2025 mendatang menjadi angin segar bagi produsen otomotif yang memiliki produk sesuai kategori, seperti halnya Toyota.
Pabrikan Jepang itu tercatat memiliki lini mobil hybrid paling banyak dibandingkan kompetitornya.

Toyota Kijang Innova Zenix HEV atau hybrid menjadi salah satu mobil yang berluang menerima insentif. (Foto: Toyota)
Baca juga: Update Harga Mobil Hybrid di Indonesia Usai Pengumuman Insentif PPnBM 3 persen
Namun, dari semua itu ada beberapa model kendaraan Toyota yang menjadi kandidat kuat penerima insentif, seperti disampaikan Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy kepada wartawan, Selasa (17/12/2024) di Jakarta.
“Model-model yang terlibat kemungkinan besar ya sambil menunggu yang pasti Kijang Innova Zenix hybrid dan juga Yaris Cross hybrid yang sudah pasti produksi lokal dengan TKDN di atas 70 persen. Jadi saya rasa ini adalah kandidat-kandidatnya,” ujarnya.
Meski demikian Toyota mengaku masih menunggu petunjuk teknis penerapan insentif yang bakal diberikan melalui Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM DTP) sebesar 3 persen ini.
Mobil Hybrid Baru yang Lebih Terjangkau
Anton mengamini insentif ini merupakan kabar yang patut disambut dengan baik terlebih untuk merangsang minat beli masyarakat terhadap mobil elektrifikasi tersebut.
“Kami tetap bersyukur di tengah kondisi yang pajak naik dan lain-lain saya rasa ini adalah salah satu hal yang positif dan kalau kita lihat diskusi dengan diler dan customer pasti ini akan membuat animo masyarakat untuk membeli mobil hybrid akan semakin tinggi,” kata Anton.
“Dan untuk produk baru enggak usah khawatir karena sebenarnya tanpa adanya ini pun kita sudah melakukan studi dan perencanaan bersama prinsipal dan seperti saya katakan kita selalu menargetkan untuk membuat produk baru yang lebih, volume-nya lebih besar lagi dan lebih terjangkau lagi,” sambungnya.
Sebelumnya santer beredar kabar Toyota akan memperkenalkan Veloz hybrid di Indonesia.
Sebagai informasi, dari segi teknis teknologi hybrid pada kendaraan bisa berguna untuk menekan konsumsi bahan bakar. Mobil hybrid masih menggunakan mesin pembakaran internal yang didampingi dengan motor elektrik dan baterai.
Baca juga: Honda Genjot Teknologi Hybrid Baru yang Lebih Irit Bensin
Penulis: Mada Prastya
Editor: Santo Sirait