Vespa Matic Harga Rp20 Jutaan, Cek di Pasar Motor Bekas
Vespa matic harga Rp20 jutaan dalam kondisi baru sampai saat ini masih sebatas mimpi untuk konsumen di Indonesia.
Namun, harapan itu tetap ada apalagi PT Piaggio Indonesia (PID) telah meresmikan pabrikannya di Cikarang.
Siapa tak kenal dengan Vespa? Skuter khas Italia tersebut memiliki kepopuleran yang luar biasa di seluruh dunia.
Penggemarnya pun datang dari berbagai usia dan kalangan. Menariknya lagi brand Vespa juga sangat lekat dengan aspek gaya hidup.
Hal tersebut sukses membuat Vespa lebih menonjol di antara brand kendaraan bermotor roda dua lainnya.
Keistimewaan Vespa bukan hanya berlaku untuk produk dan “budaya” yang terbentuk di sekelilingnya.
Namun, termasuk harga jualnya di pasaran. Dengan memposisikan diri sebagai brand premium, harga produk-produk Vespa tergolong mahal.
Bayangkan saja, model termurah Vespa saat ini di Indonesia, yaitu LX 125 I-GET dibanderol dengan harga Rp40,5 juta on the road DKI Jakarta.
Harganya sekitar dua kali lipat dari model-model sepeda motor buatan merek Jepang yang populer di Tanah Air.
Dengan harga yang tinggi seperti itu sebenarnya Vespa juga menawarkan beberapa kelebihan, semisal rancangan bodi yang digunakannya.
Seperti diketahui mayoritas sepeda motor atau skuter matic didesain dengan rangka dan bodi yang terpisah.
Namun, Vespa cukup berbeda karena menggunakan sasis monokok. Hal ini membuat skuter-skuter Vespa punya bodi lebih kuat dan memiliki karakter yang lebih premium.
Faktanya desain monokok bodi Vespa merupakan inspirasi dari dunia aviasi yang diterapkan oleh perusahaan ini sejak dulu.
Di samping itu, skuter Vespa juga memiliki aspek keamanan yang lebih baik. Mirip seperti di mobil, Vespa modern sudah dilengkapi dengan immobilizer.
Sayangnya, kelebihan-kelebihan Vespa semacam itu harus ditebus dengan harga yang relatif mahal oleh konsumen Indonesia.
Padahal brand ini mau merilis model entry level dengan harga murah di negara lain, sebut saja India.
Vespa Matic Harga Rp20 Jutaan Ada di India
Strategi yang diterapkan oleh suatu brand pastinya berbeda-beda untuk setiap negara.
Seperti disebutkan di awal bahwa keberadaan Vespa matic harga Rp20 jutaan masih sebatas mimpi bagi konsumen di Indonesia.
Namun, beda cerita jika menengok ke negara lain terutama India. Vespa diketahui telah meluncurkan model entry level dengan harga murah yang dinamakan Urban Club 125.
Model ini pertama kali dilepas ke pasar pada tahun 2019 dengan harga jual sekitar 88.500 rupe atau sekitar Rp17 jutaan.
Ya, harga Vespa matic yang satu ini bahkan di bawah Rp20 jutaan dan berkali-kali lipat lebih murah dibandingkan Vespa model terendah di Indonesia.
Kehadiran Urban Club 125 menemani model entry level Vespa lainnya di negeri Hindustan, yaitu Notte yang dirilis Juli 2018.
Kedua model menggunakan mesin yang sama, yaitu jantung pacu berkapasitas 125 cc berpendingin udara yang mampu menghasilkan tenaga 9,6 hp dan torsi puncak 9,9 Nm.
Hadir sebagai Vespa murah, model ini memiliki fitur yang terhitung ketinggalan zaman, seperti halnya rem tromol.
Sementara itu kaki-kakinya dikawal ban berukuran 10 inci baik untuk roda depan ataupun belakang. Sedangkan aspek keselamatan model ini ditunjang oleh sistem pengereman CBS, tapi belum ABS.
Kemudian finishing komponen-komponen di bodinya menggunakan sentuhan hitam matte, bukan krom seperti Vespa pada umumnya.
Hal tersebut dapat ditemui pada rumah kaca spion, pegangan penumpang “behel” belakang, sampai peleknya.
Dengan harga seperti itu saja, model ini masih mendapat kritik dari media-media otomotif India karena fitur yang terbatas.
Namun, dijelaskan bahwa faktor value for money memang bukan hal pertama yang dipikirkan oleh para calon konsumen Vespa.
Daftar Harga Vespa Matic Baru di Indonesia
Pada saat ini harga Vespa baru di Indonesia paling murah adalah Rp40,5 juta untuk tipe LX 125 I-GET. Berikut ini adalah daftar harga Vespa yang dirangkum dari situs web resmi PT PID pada akhir November 2022.
Model | Harga |
Vespa LX 125 I-GET | Rp40.500.000 |
Vespa S 125 I-GET | Rp42.000.000 |
Vespa Primavera | Rp48.000.000 |
Vespa Primavera S 150 I-GET ABS | Rp50.700.000 |
Vespa Sprint 150 I-GET ABS | Rp51.200.000 |
Vespa Sprint S 150 I-GET ABS | Rp53.700.000 |
Vespa GTS Super 150 I-GET ABS | Rp67.900.000 |
Vespa GTS Super Sport 150 I-GET ABS | Rp70.400.000 |
Vespa GTS SUper 150 Unlimited Edition I-GET ABS | Rp80.000.000 |
Vespa GTS Super Tech 300 | Rp156.300.000 |
Vespa GTV Sei Giorni II Edition | Rp158.300.000 |
Vespa Sprint 150 I-GET PT Piaggio 10 th Anniversary | Rp60.000.000 |
Dari daftar di atas terlihat PT PID memiliki lini produk yang tergolong banyak untuk pasar Indonesia. Belum lagi ditambah varian-varian edisi istimewa, seperti halnya 946 Dior, Vespa Justin Bieber, hingga Vespa Batik.
Vespa Matic Harga Rp20 Jutaan Bisa Ditemui di Pasar Bekas
PT Piaggio Indonesia (PID) telah beroperasi sejak sepuluh tahun silam. Sejak saat itu tentunya sudah banyak unit Vespa yang terjual ke konsumen.
Bahkan produk-produk Vespa juga sudah ikut meramaikan pasar motor bekas. Di sinilah kesempatan konsumen untuk mendapatkan unit dengan harga yang lebih bersahabat di kantong.
Penelusuran Carmudi, calon konsumen bisa mendapatkan Vespa matic harga Rp20 jutaan bekas buatan sekitar tahun 2016 ke bawah.
Terutama untuk model-model entry level, seperti Vespa LX 125 atau Vespa S 125.
Dalam sebuah platform jual beli kendaraan bekas, seorang penjual di Jakarta Utara menawarkan Vespa S 125 3vie buatan tahun 2016 dengan banderol Rp29.500.000.
Contoh lainnya, seorang penjual di Jakarta Selatan menawarkan Vespa LX 150 3vie buatan tahun 2013 dengan banderol Rp26.000.000.
Dua contoh tersebut hanya sebagian kecil dari harga pasaran Vespa matic bekas yang masuk rentang harga Rp20 jutaan.
Satu hal yang perlu dipahami ialah model-model buatan tahun lama masih menggunakan mesin 3vie, belum I-GET.
Diketahui bahwa emblem 3vie yang terdapat pada model-model Vespa lawas menandakan mesinnya sudah menggunakan 3 klep. Komposisinya terdiri dari 2 klep intake dan 1 klep exhaust.
Mesin Vespa I-GET juga sama-sama memiliki 3 klep. Bahkan beberapa komponennya bisa tukar pakai, seperti piston dan kepala silindernya.
Namun, mesin I-GET memiliki rancangan yang lebih menekankan terhadap efisiensi konsumsi bahan bakar. Terlihat dari posisi injektor yang lebih mengarah ke klep intake.
Dengan rancangan semacam ini artinya bahan bakar yang disemprotkan oleh injektor bisa langsung terbakar semua.
Selain itu mesin I-GET juga dilengkapi dengan sensor-sensor yang memberikan data kepada ECU, seperti halnya sensor O2 di knalpot dan sensor barometric.
Tak kalah penting, mesin I-GET juga memiliki transmisi yang lebih baik. Utamanya pada material kampas ganda yang lebih baik dan adanya alur pelumasan pada drive pulley.
Hal tersebut diharapkan dapat mengurangi penyakit Vespa lawas yang kerap mengalami “gredek”.
Tips Beli Vespa Matic Bekas
Pengecekan terhadap kendaraan bekas yang hendak dibeli merupakan sesuatu yang wajar. Hal ini perlu dilakukan guna menghindari mendapatkan unit yang kualitasnya kurang memuaskan.
Dirangkum dari sejumlah sumber, berikut ini adalah beberapa bagian yang perlu dicek saat beli Vespa matic bekas.
- Kaki-Kaki Bagian Depan
Keunikan skuter-skuter Vespa antara lain menggunakan suspensi depan tunggal. Hal ini perlu menjadi perhatian ketika membeli unit yang statusnya bekas.
Salah satu cara untuk mengetahui kondisinya ialah dengan mengendarainya. Jika motor terasa kurang stabil saat berbelok maka bagian ini perlu diperiksa lebih lanjut.
- Pastikan Anak Kunci Lengkap
Produk-produk Vespa dilengkapi sistem keamanan kendaraan yang baik. Pabrikan membekali produknya dengan dua buah kunci, kunci biru dan kunci cokelat.
Pastikan kunci cokelat tersedia karena kunci tersebut memiliki chip immobilizer. Jika kunci tersebut hilang maka harus melakukan penggantian dengan biaya yang tak sedikit.
- Periksa Engine Mounting
Engine mounting merupakan salah satu komponen yang mesti ikut dicek. Komponen ini berfungsi sebagai penyambung sekaligus bantalan antara mesin dan sasis.
Ciri-ciri engine mounting Vespa rusak antara lain muncul getaran mirip dengan yang timbul seandainya CVT bermasalah. Selain itu, engine mounting rusak juga ditandai ban belakang terasa goyang-goyang saat menikung.
- Cek Kondisi CVT
CVT Vespa matic lawas terkenal memiliki “karakter” yang kasar. Namun, jangan sampai hal ini membuat konsumen merasa wajar dengan segala getaran yang timbul di CVT.
Tetap perlu dilakukan pengecekan untuk memastikan kondisi Vespa bekas yang akan dibeli sesuai dengan harapan.
Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
The post Vespa Matic Harga Rp20 Jutaan, Cek di Pasar Motor Bekas first appeared on Carmudi Indonesia.