AC MobilBeritaBerita otomotifkompresorNewsRepost #carmudiSumber informasiTips Otomotif

Kompresor AC Mobil: Fungsi, Gejala kerusakan, dan Biaya Perbaikan

Kompresor AC merupakan salah satu komponen mobil yang penting guna menunjang kenyamanan selama berada di dalam kabin saat perjalanan.

AC mobil tidak dingin

AC mobil. (Foto: Ilustrasi)

Dengan adanya AC, perjalanan di dalam mobil akan selalu terasa sejuk meskipun cuaca tengah terik.

AC mobil terdiri dari beragam komponen yang bekerja bersama-sama.

Meski demikian, cara kerjanya masing-masing berbeda. Bisa dibilang penting bagi pemilik mobil untuk mengetahui lebih detail tentang komponen AC.

Selain kompresor, komponen-komponen lain pada AC mobil yakni evaporator, kondensor, dan sebagainya.

Kompresor pada AC sendiri merupakan komponen yang berfungsi mengkompresi atau memampatkan refrigeran dalam sistem, sehingga dapat menghasilkan serta menjaga sirkulasi udara dingin dalam mobil.

Baca Juga: Mengenal Komponen dan Cara Kerja AC Mobil

Jenis Kompresor AC 

Ada dua jenis kompresor AC mobil berdasarkan sistem kerjanya, seperti piston dan rotary.

Berikut ini adalah penjelasan detail mengenai jenis-jenis kompresor AC tersebut yang dilansir dari berbagai sumber.

Kompresor Piston

Kompresor

Kompresor piston. (Foto: rotary Bintaro)

Jenis kompresor AC pertama ini paling banyak digunakan.

Kompresor ini menggunakan piston yang bergerak maju-mundur untuk menghisap refrigeran dan menekannya sehingga membuat tekanan dan suhu tinggi.

Adapun keunggulan dari kompresor tersebut yaitu memiliki kinerja andal di mana mampu bekerja dengan baik di berbagai kondisi.

Hal ini yang membuatnya menjadi kompresor AC mobil favorit.

Kompresor piston sebenarnya terbagi lagi dalam tiga kategori yang berbeda sebagai berikut:

  • Crank: Kompresor AC ini memiliki dua katup pada kepala silinder.
  • Swash Plate: Kompresor AC ini mempunyai dua tipe yang dibedakan dari jumlah piston di dalamnya.
  • Wooble Plate: Kompresor ini memiliki sistem kerja yang hampir sama dengan kompresor Swash Plate.

Kompresor Rotary

Kompresor rotary

Kompresor rotary. (Foto: rotary Bintaro)

Berbeda dengan varian piston, kompresor rotary bekerja dengan cara memampatkan gas refrigeran lewat putaran roda berbentuk cakram.

Putaran ini yang akan menghisap dan menekan freon pada AC mobil.

Kelebihan dari kompresor rotary yakni punya ukuran kompak hingga sedikit getaran.

Namun, kompresor tersebut membutuhkan oli khusus untuk melumasi rotor sehingga perawatannya harus benar-benar diperhatikan.

Untuk kompresor jenis rotary, juga terbagi dalam dua kategori lagi:

  • Through vane: Sesuai namanya, kompresor AC ini memiliki dua buah bilah (vane).
  • Scroll: Kompresor AC ini punya dua jenis scroll, yakni scroll tetap dan scroll putar.

Fungsi Kompresor AC Mobil

oli kompresor

Kompresor. (Foto: mobil123)

Kompresor memiliki fungsi-fungsi yang sangat penting pada mobil.

Berikut ini fungsi dan penjelasan detailnya.

Mengalirkan Uap Refrigeran

Fungsi pertama kompresor AC adalah mengalirkan uap refrigeran di mana mengandung panas dari evaporator.

Menaikkan Temperatur Uap Refrigeran

Fungsi kedua yaitu menaikkan temperatur uap refrigeran sampai mencapai titik saturasinya.

Titik ini lebih tinggi dari temperatur medium pendinginnya.

Mengatur Suhu

Fungsi penting lainnya yakni mengatur suhu AC di dalam mobil.

Saat Carmudian mengatur suhu AC, kompresor akan berhenti atau berputar dengan kecepatan berbeda untuk mempertahankan suhu yang diinginkan.

Meningkatkan Suhu dan Tekanan

Kompresor AC bertugas meningkatkan suhu dan tekanan refrigeran.

Dalam kondisi bertekanan tinggi, refrigeran akan berubah menjadi gas panas dengan tekanan tinggi.

Gejala Kerusakan Kompresor AC 

Kompresor. (Foto: Ilustrasi)

Jika Carmudian menemui gejala kerusakan kompresor AC mobil, sebaiknya jangan diabaikan.

Bagi yang belum tahu, berikut beberapa gejala kerusakan kompresor ini,

  • AC Mobil Tidak Dingin

Kompresor AC kemungkinan besar mengalami kerusakan jika Carmudian merasa AC mobilnya tidak dingin atau mengeluarkan hawa panas.

Penyebab masalah ini bisa jadi karena adanya kebocoran pada refrigeran, kerusakan pada magnetic clutch, atau kerusakan pada komponen kompresor.

Disarankan Carmudian memeriksa sistem AC mobil secara menyeluruh untuk menemukan sumber masalahnya secara spesifik.

  • AC Mengeluarkan Bau Tak Sedap

Jika AC mengeluarkan bau yang tidak sedap, Carmudian harus berhati-hati karena bisa jadi ini juga gejala kerusakan kompresor AC.

Salah satu solusi untuk mengatasi masalah tersebut yaitu memperbaiki kebocoran pipa refrigeran. Selain itu, Carmudian dapat membersihkan komponen evaporator.

  • AC Berisik

Jika kompresor AC rusak, dapat mengeluarkan suara bising.

Penyebabnya bisa jadi kotoran yang menumpuk di bagian blower atau evaporator, pipa refrigerant bocor, atau kerusakan kompresor.

Salah satu solusinya yaitu membersihkan blower atau evaporator yang kotor agar tidak ada kotoran yang lagi menumpuk.

  • Komponen Kompresor AC Tidak Berputar

Jika komponen dalam AC berputar tapi kompresor tidak, maka kemungkinan ada masalah pada kompresornya.

Masalah ini bisa jadi seperti gangguan kopling magnetik atau keausan pada bagian-bagian internal kompresor.

Ada cara untuk mengatasinya yaitu dengan mengganti kopling magnetik atau bagian internal yang rusak.

Tapi, jika kerusakannya sudah terlalu parah, kemungkinan besar Carmudian harus mengganti keseluruhan kompresor AC mobil.

  • Oli Kompresor AC Bocor

Kerusakan kompresor AC juga dapat ditandai oleh bocornya oli kompresor, baik akibat komponen seal yang aus ataupun tekanan sistem AC terlalu tinggi.

Solusinya, bisa isi ulang oli bocor, perbaiki bagian seal yang rusak, atau sesuaikan tekanan sistem AC.

Biaya Perbaikan dan Penggantian Kompresor AC Mobil

Kompresor

Kompresor. (Foto: istockphoto)

Dilansir dari berbagai sumber, biaya perbaikan kompresor AC pada mobil Jepang sekitar Rp350 ribuan, sedangkan mobil Eropa bisa sekitar Rp1 jutaan.

Jika perlu dilakukan penggantian kompresor AC, pemilik mobil perlu menyiapkan biaya yang lebih mahal. Biayanya bisa di atas Rp2-3 juta.

Sebagai catatan, harga ini tidak mengikat. Harganya bisa semakin tinggi, tergantung dari model mobil yang digunakan.

Angka tersebut hanya harga kompresornya alias di luar biaya lain seperti biaya pembersihan dan pemasangan.

Kesimpulan

Kompresor AC ternyata memiliki banyak fungsi penting bagi pengguna mobil.

Saat ditemui gejala kerusakan kompresor ini yang sudah disebutkan di atas, Carmudian jangan pernah mengabaikannya.

Hal ini untuk mencegah Carmudian harus menyiapkan bujet lebih hingga tekor akibat harus memperbaiki kompresor AC yang rusak.

Baca Juga: Oli Kompresor AC Mobil Tidak Diganti Rutin Bisa Bikin Masalah! Segini Biayanya

FAQ

  • Apa saja jenis kompresor AC mobil?

Berdasarkan sistem kerjanya, jenis pertama adalah kompresor piston yang paling banyak digunakan.

Kompresor tersebut menggunakan piston bergerak maju-mundur untuk menghisap refrigeran dan menekannya sehingga membuat tekanan dan suhu tinggi.

Kedua, kompresor rotary yang bekerja dengan cara memampatkan gas refrigeran melalui putaran roda berbentuk cakram.

  • Apa saja fungsi kompresor AC?

Fungsi pertama kompresor AC adalah mengalirkan uap refrigeran.

Selain itu, fungsinya menaikkan temperatur uap refrigeran sampai mencapai titik saturasinya, dan lain-lain.

  • Apakah mengatur suhu AC di dalam mobil termasuk fungsi kompresor?

Iya, mengatur suhu AC di dalam mobil termasuk fungsi kompresor.

  • Berapa biaya perbaikan kompresor AC?

Dilansir dari berbagai sumber, biaya perbaikan kompresor AC pada mobil Jepang sekitar Rp350 ribuan, sedangkan mobil Eropa bisa sekitar Rp1 jutaan.

  • Berapa biaya penggantian kompresor AC?

Pemilik mobil perlu menyiapkan biaya yang lebih mahal untuk mengganti kompresor AC.

Biayanya bisa di atas Rp2-3 juta. Sebagai catatan, harga ini tidak mengikat.

Penulis: Nadya Andari
Editor: Dimas

Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini! 

Download Carmudi di Google Play Store Download Carmudi di App Store

The post Kompresor AC Mobil: Fungsi, Gejala kerusakan, dan Biaya Perbaikan first appeared on Carmudi Indonesia.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker