Mantap! Hyundai Kembangkan R&D Melalui Pemasok Komponen Lokal
Jakarta — PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) mengembangkan fasilitas Research and Development (R&D) secara mandiri dengan memanfaatkan pemasok komponen lokal.
Hal ini menjadi yang pertama bagi Hyundai di Indonesia, bahkan sudah diaplikasikan pada model terbarunya Stargazer X.
Hyundai mengembangkan pemasok komponen lokal melalui rangkaian program Supplier Education.
Sejak 2021 lalu, HMMI menjaring pemasok lokal untuk dibina, dievaluasi, hingga didorong mengembangkan fasilitas R&D mandiri.
PT Frina Lestari Nusantara (FLN) menjadi salah satu perusahaan pemasok komponen yang mengikuti program ini yang kini memiliki fasilitas R&D.
Hampir seluruh proses desain, pengembangan material, hingga pengujian komponen dilakukan secara mandiri.
Bong Kyu Lee, President Director PT HMMI mengatakan bahwa FLN membuat Hyundai bangga dan terpacu untuk mendukung industri otomotif.
“Melihat bagaimana PT Frina Lestari Nusantara berkembang hingga mempunyai kapabilitas fasilitas R&D yang mumpuni, membuat kami sangat bangga dan terpacu,” ujarnya.
Commercial Director PT Frina Lestari Nusantara, C Tri Djoko Irwanto merasa sangat berterima kasih lewat adanya program tersebut.
“Aktivitas ini sangat meningkatkan kemampuan engineering kami untuk membuat sendiri engineering drawing dan disetujui oleh pusat R&D Hyundai,” sambungnya.
Lewat berbagai level pelatihan dengan beragam program serta pendekatan yang intensif, Hyundai membagikan ilmu manufaktur canggih yang dimiliki kepada para mitra di Indonesia.
Melalui program tersebut, para pemasok lokal Hyundai ini dibina, didukung, dan juga didorong untuk meningkatkan kemampuan engineering.
Pelatihan oleh HMMI ini dipusatkan di Hyundai Mobility Innovation Center (MIC) yang dilengkapi MS Lab dengan total 70 perlengkapan evaluasi pengujian.
Tak cuma itu, MIC juga memiliki fasilitas Engine Durability Test Lab yang terdiri dari 13 perlengkapan pengujian mesin gamma II yang diproduksi oleh HMMI untuk pengetesan durabilitas hingga 300 jam.
Fungsi utama MIC adalah untuk mengembangkan produk-produk komponen yang sesuai untuk pasar Asia Tenggara dan meningkatkan kapabilitas perusahaan lokal dalam mengembangkan verifikasi suku cadang.
MIC juga menyediakan ruangan Lab EV/Kolaborasi untuk mendukung industri EV Indonesia dengan menggandeng perguruan tinggi, perusahaan otomotif Indonesia, AP Quality Center, hingga workshop kendaraan.
Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
The post Mantap! Hyundai Kembangkan R&D Melalui Pemasok Komponen Lokal first appeared on Carmudi Indonesia.