Pemesan Wuling Cloud EV Perlu Tahu Jumlah DC Charger GB/T yang Ada Sekarang
Jakarta — Wuling Cloud EV hadir di Indonesia dengan spesifikasi konektor GB/T baik untuk AC charger atau DC charger yang dimilikinya.
Bukan masalah jika konsumennya nanti lebih suka melakukan pengecasan di rumah menggunakan perangkat AC charger yang disediakan pabrikan.
Namun, dengan konektor GB/T ini, artinya konsumen masih terbatas dalam melakukan pengecasan di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Terutama untuk menikmati cepatnya pengecasan DC charger karena konektor mobil listrik Wuling yang “anti mainstream”.
Baca juga: Estimasi Harga Cloud EV Resmi Umumkan, Keran Pemesanan Dibuka
DC charger itu sendiri berguna untuk pengisian baterai mobil listrik dengan durasi cepat atau dikenal dengan istilah fast charging karena daya listrik yang dialirkannya tergolong besar.
Manfaatnya akan terasa seandainya perlu melakukan pengecasan dalam perjalanan dan tak ingin berhenti lama-lama.
Permasalahannya, DC charger di SPKLU umumnya menggunakan konektor berupa CCS2 atau Chademo.
Ditanya mengenai hal ini, Wuling mengedepankan argumen bahwa mayoritas pengguna mobil listrik lebih sering melakukan pengecasan di tempat tinggalnya.
Seperti dikatakan Dian Asmahani, Sales & Marketing Director Wuling Motors di sela acara pengumuman estimasi harga Cloud EV, Selasa (30/5/2024) di Jakarta.
“Kalau kita ngomongin mobil listrik, 90-an persen konsumen ngecas di rumah saat ini. Lebih nyaman ngecasnya di rumah. Karena memang secara ekosistem untuk pengecasan di rumah kita pun support,” tuturnya.
Untuk itu, bentuk support atau dukungan yang diberikan Wuling bagi konsumen, antara lain pemberian AC charging 7 kW sekaligus pemasangannya.
“Jadi rasanya saat ini enggak ada masalah dengan GB/T,” sambung Dian.
Sebelumnya konektor GB/T juga bisa ditemukan pada mobil listrik Air EV dan Binguo EV. Namun, hanya Binguo EV dan calon produk baru Cloud EV inilah yang mendukung pengecasan cepat DC charger.
Target Dirikan 50—100 DC Charger GBT
Wuling tetap berusaha menyediakan solusi bagi konsumennya yang membutuhkan pengecasan cepat DC charger.
Langkah yang diambil ialah mendirikan sendiri DC charger GB/T yang Dian sebut sekarang sudah bisa ditemui di enam titik lokasi.
Jumlahnya pun diupayakan terus bertambah seiring berjalannya waktu.
“Target sama komitmen kita yang sebelumnya, 50 sampai 100 (DC charger GB/T) di tahun ini bisa terbangun dengan baik,” katanya.
Dian juga mengatakan pada saat ini pemilik mobil listrik Wuling bisa menggunakan DC charger tersebut secara cuma-cuma hingga akhir Mei 2024.
Baca juga: Enam Titik DC Charger Wuling Diresmikan
Untuk diketahui, Cloud EV merupakan calon mobil listrik berbasis baterai terbaru dari Wuling untuk pasar Indonesia yang diklaim punya jarak tempuh maksimal sekitar 460 km.
Wuling memanfaatkan panggung Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 untuk mengumumkan estimasi harga mobil ini, yaitu Rp410 juta untuk wilayah Jakarta.
“Kita harapkan (estimasi harga) ini maksimal,” kata Dian.
Periode pemesanan sudah dibuka untuk mobil listrik yang bakal meluncur resmi pada pertengahan Mei 2024 ini.
Baca juga: Kesan Komunitas Mobil Wuling Usai Menjajal Cloud EV
Penulis: Mada Prastya
Editor: Santo Sirait
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
The post Pemesan Wuling Cloud EV Perlu Tahu Jumlah DC Charger GB/T yang Ada Sekarang first appeared on Carmudi Indonesia.