8 Cara Perawatan Mobil Kecil Biar Tetap Awet
Perawatan mobil sudah seharusnya dilakukan oleh setiap pemilik tanpa terkecuali memikirkan ukuran mobil mulai dari besar hingga kecil.
Namun saat ini sudah banyak orang lebih mempertimbangkan untuk memiliki mobil berukuran kecil lantaran mudah dikendarai dan mampu menghemat ruang parkir.
Kemudahan ini tentu menjadi kelebihan dari mobil yang punya dimensi kecil dibandingkan mobil berukuran besar.
Sayangnya, banyak pemilik mobil yang kerap melupakan perawatan dari mobil kecil karena sering dianggap sepele.
Padahal mobil kecil juga perlu mendapatkan perawatan rutin supaya tidak cepat rusak dan menjaga performa mesin.
Kali ini kami akan membeberkan 8 cara perawatan mobil kecil yang seharusnya dilakukan oleh setiap pemilik mobil. Apa saja?
Baca Juga: Rekomendasi Mobil Kecil Murah Meriah, Apa Saja Pilihannya?
Rutin Mengganti Oli
Walaupun ukurannya kecil, namun ia tetaplah sebuah mobil yang harus diganti oli dengan jangka waktu tertentu.
Beberapa bagian oli yang wajib diganti biasanya meliputi oli mesin dan juga oli transmisi yang dapat diganti sesuai interval.
Penggantian oli ini wajib dilakukan secara rutin untuk menghindari adanya kerusakan pada bagian mesin dan transmisi.
Jika jarang dilakukan, bukan tak mungkin kalau mobil kecil ini bisa cepat rusak sebelum waktunya, lho!
Mobil Kecil Wajib Perawatan Servis Rutin
Umumnya servis rutin atau tune up ini dilakukan di bengkel resmi bagi mereka yang membeli mobil kecil dari baru.
Ketika dilakukan servis, maka tim mekanik bengkel resmi akan melakukan pembersihan di beberapa sektor.
Misalnya bagian busi, filter udara, filter oli, penggantian oli mesin, hingga pengecekan kaki-kaki untuk periode tertentu.
Sayangnya, masih banyak ditemui para pemilik mobil kecil yang enggan melakukan perawatan berkala terhadap kendaraannya.
Tune up ini bisa dilakukan di bengkel resmi maupun bengkel umum. Biasanya, tune up dikenai biaya berkisar Rp300 ribu hingga Rp1 juta, tergantung pembersihan yang dilakukan.
Tabel servis berkala mobil | |
Servis berkala 1.000 km |
|
Servis berkala 5.000 km |
|
Servis berkala 10.000 km |
|
Servis berkala 15.000 km |
|
Servis berkala 20.000 km |
|
Memakai Bahan Bakar yang Tepat
Lalu cara perawatan mobil kecil yang lainnya bisa dengan menggunakan bahan bakar sesuai anjuran dari pabrikan.
Artinya, pemilik mobil diimbau untuk memakai bahan bakar sesuai dengan kebutuhan kompresi pada mesin.
Jika menggunakan bahan bakar yang tidak sesuai, ditakutkan ke depannya akan berakibat kepada penurunan performa mesin.
Cek lagi berapa kadar oktan yang sesuai pada mobil yang Anda miliki di rumah. Jangan sampai memakai bahan bakar yang tidak tepat, ya.
Mematikan AC Sebelum Mesin
Faktor lain yang dapat mempengaruhi usia kendaraan yakni menjaga komponen agar tidak cepat rusak.
Salah satunya adalah dengan cara mematikan AC mobil sebelum mematikan mesin mobil setelah dipakai berkendara.
Pada poin keempat ini, masih banyak ditemukan jika AC mobil masih dalam posisi menyala dan pemilik langsung mematikan mesin.
Tujuannya ketika mobil dinyalakan kembali, AC mobil bisa langsung menyala dan kabin bisa lebih cepat dingin.
Padahal cara ini bisa dibilang salah dan bisa memperpendek usia kompresor dan komponen AC lainnya.
Usahakan untuk mematikan AC terlebih dahulu sebelum mematikan mesin mobil.
Rutin Mencuci Mobil
Menjaga kebersihan mobil juga jangan dilupakan, ya. Rutin mencuci mobil tentu memberikan banyak keuntungan bagi Anda.
Walaupun mobil kecil, bukan berarti tak perlu dicuci secara rutin. Dengan mencuci mobil, Anda sudah berkontribusi menjaga kebersihan mobil.
Usahakan untuk membersihkan juga bagian kaki-kaki mobil agar komponen kaki-kaki tidak cepat rusak.
Jangan lupa membersihkan area kabin saat mencuci mobil supaya tidak banyak debu-debu yang menimbulkan berbagai penyakit.
Cek Tekanan Ban
Kemudian poin keenam juga sering dilupakan oleh para pemilik mobil kecil. Mayoritas dari pemilik enggan mengecek tekanan ban di keempat roda.
Padahal ini bisa menjadi salah satu cara melakukan perawatan pada mobil kecil yang ada di rumah.
Tekanan ban yang ideal akan memberikan banyak manfaat, salah satunya traksi yang terjaga ketika berkendara.
Efisiensi bahan bakar juga menjadi lebih baik ketika tekanan ban di keempat roda sudah sesuai dan ideal.
Kinerja mesin juga tidak akan terlalu berat karena ban memiliki traksi yang cukup untuk menjalankan mobil.
Tidak Berkendara Agresif
Berkendara dengan cara agresif tentu akan menimbulkan banyak kerugian kepada pemilik mobil kecil.
Yang dimaksud agresif ini adalah berkendara dengan cara mengebut tanpa memperhatikan kontur jalan di depan.
Hindari menerobos polisi tidur dengan kecepatan sedang atau tinggi, melakukan pengereman mendadak, mengganti gigi dengan kasar, hingga bermanuver secara mendadak.
Kebiasaan ini sangat mempengaruhi keawetan komponen seperti transmisi, mesin, sistem pengereman, dan juga kaki-kaki.
Usahakan untuk berkendara dengan santai mengikuti ritme jalan. Jika kondisi macet, tak perlu tergesa-gesa lantaran akan dianggap percuma.
Jika melewati jalan rusak, usahakan mengurangi laju kendaraan dan tidak mengebut supaya kaki-kaki tetap awet.
Ingat, biaya perbaikan mobil seperti mesin dan kaki-kaki ini tidaklah murah dan akan cukup menguras kantong.
Parkir di Tempat Aman
Langkah terakhir dalam memberikan perawatan mobil kecil dengan memarkirkannya di tempat yang aman.
Tempatkan mobil Anda di dalam garasi yang tertutup sehingga tidak terpapar sinar matahari langsung ataupun hujan deras.
Mobil yang sering terkena paparan sinar matahari dan hujan bisa lebih cepat berjamur pada area bodi dan kaca.
Jamur mobil yang timbul ini hanya dapat dihilangkan dengan cara menggunakan cairan khusus atau dipoles.
Tak hanya itu, jamur yang kondisinya sudah parah di kaca mobil tentu bisa mengurangi visibilitas mengemudi Anda.
Bodi yang sudah berjamur juga membuat cat mobil tidak menjadi kilap seperti baru lagi.
Baca juga: Rekomendasi Mobil Kecil Murah Meriah, Apa Saja Pilihannya?
Kesimpulan Perawatan Mobil Kecil
Beberapa cara di atas diharapkan bisa membantu Anda yang masih merasa bingung mengenai perawatan mobil kecil.
Pada umumnya, perawatan mobil di mana-mana hampir sama tidak membedakan ukuran mobil besar dan kecil.
Yang terpenting pemilik harus tetap secara rutin melakukan pemeriksaan mobil secara berkala di bengkel resmi maupun langganan.
Jika tidak dirawat, maka bisa dipastikan mobil yang Anda miliki bisa cepat rusak di beberapa komponen vital seperti mesin dan transmisi.
Untuk itu, penting sekali melakukan perawatan mobil sebelum Anda melakukan perbaikan yang dapat menguras kantong nantinya.
Baca Juga: Coating Mobil Kecil Butuh Biaya Segini, Manfaatnya Apa?
Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
The post 8 Cara Perawatan Mobil Kecil Biar Tetap Awet first appeared on Carmudi Indonesia.