Perbandingan Wuling Binguo EV dan BYD Seagull, Lebih Menarik yang Mana?
Perbandingan mobil listrik Wuling Binguo EV dan BYD Seagull menarik untuk dibahas secara detail.
Kedua mobil asal China ini mengisi segmen yang sama, yaitu Electric Vehicle (EV) berukuran compact berjenis hatchback.
Wuling Binguo EV sendiri telah meluncur di pasar Indonesia pada Desember 2023 setelah sebelumnya diperkenalkan pada pertengahan November 2023.
Sementara itu, BYD Seagull belum ada info resmi kapan akan dihadirkan di Tanah Air.
BYD disinyalir akan meramaikan industri otomotif Indonesia pada Januari 2024.
Adapun model BYD yang diramalkan masuk pasar Indonesia pertama adalah Seal, Atto 3, Dolphin, dan Seagull.
Sebagai informasi, pergerakan BYD di Indonesia sudah terjadi sejak 2018 melalui penyediaan bus listrik untuk Trans Jakarta.
Baca Juga: Sah! BYD Resmi Masuk Indonesia Tahun Depan
Meski belum diluncurkan di Indonesia, yuk kita langsung simak bagaimana perbandingan mobil listrik BYD Seagull dan Wuling Binguo EV.
Eksterior
Wuling Binguo EV memiliki ukuran yang lebih panjang dan lebih tinggi dibandingkan BYD Seagull.
Di atas kertas, Binguo EV punya dimensi panjang 3.950 mm, lebar 1.708 mm, dan tinggi 1.580 mm.
Sementara itu, dilansir dari situs web Paultan, BYD Seagull memiliki panjang 3.780 mm, lebar 1.715 mm, serta tinggi 1.540 mm.
Soal jarak sumbu roda kedua mobil ini, sedikit berbeda. Binguo EV memiliki jarak sumbu roda 2.560 mm, sedangkan BYD Seagull 2.500 mm.
Detail Perbandingan Dimensi BYD Seagull dan Wuling Binguo EV
Wuling Binguo EV | BYD Seagull | |
Panjang | 3.950 mm | 3.780 mm |
Lebar | 1.708 mm | 1.715 mm |
Tinggi | 1.580 mm | 1.540 mm |
Jarak Sumbu Roda | 2.560 mm | 2.500 mm |
Selain itu, BYD Seagull memiliki beberapa garis tajam di bodi yang membuatnya terlihat sporty.
Ini berbeda dengan Binguo EV yang terlihat hampir tidak memiliki garis tersebut. Desain bodinya cenderung membulat sehingga terkesan feminin.
Desain lampu depan kedua mobil ini pun berbeda. Binguo EV mengusung desain lampu depan yang cenderung pipih, sedangkan lampu depan BYD Seagull memiliki sudut-sudut tajam.
Baterai dan Jarak Tempuh
Di Indonesia, Wuling Binguo EV tersedia dalam dua varian yaitu Binguo EV Long Range 333 km dan Premium Range 410 km.
Penamaan kedua varian Binguo EV ini berdasarkan jarak tempuhnya masing-masing.
Kedua varian mobil tersebut dibekali baterai jenis Lithium Ferro-Phosphate dengan IP67 Rating, namun kapasitasnya berbeda.
Untuk varian Long Range 333 km, dilengkapi baterai berkapasitas 31,9 kWh, sedangkan Premium Range 410 km memiliki baterai berkapasitas 37,9 kWh.
Selain itu, motor elektrik pada masing-masing varian ini mempunyai tenaga yang sama, yaitu 50 kW.
Baca Juga: Review Wuling Binguo EV, Desainnya Lebih Pantas Disebut Retro atau Kuno?
Lalu, bagaimana dengan BYD Seagull?
BYD Seagull juga menawarkan baterai dengan kapasitas yang berbeda-beda.
Pertama, baterai berkapasitas 30 kWh yang membuat mobil mencapai jarak tempuh hingga 305 km.
Kedua, baterai dengan kapasitas 38 kWh yang membuat jarak tempuh mobil sampai 405 km.
Dengan demikian, jarak tempuh Wuling Binguo EV varian terendah dan tertinggi lebih jauh.
Namun, BYD Seagull dilengkapi motor elektrik dengan tenaga lebih besar dari Binguo EV, yakni 55 kW atau 74 PS (72,9 hp).
Data Perbandingan Baterai BYD Wuling Binguo EV dan BYD Seagull
Berikut adalah perbandingan spesifikasi baterai mobil listrik antara Wuling Binguo EV dan BYD Seagull:
Spesifikasi Baterai | Wuling Binguo EV Long Range | Wuling Binguo EV Premium Range | BYD Seagull (Kapasitas 30 kWh) | BYD Seagull (Kapasitas 38 kWh) |
---|---|---|---|---|
Kapasitas Baterai | 31,9 kWh | 37,9 kWh | 30 kWh | 38 kWh |
Tenaga Motor Elektrik | 50 kW | 50 kW | 55 kW | 55 kW |
333 km | 410 km | 305 km | 405 km |
Perlu dicatat bahwa jarak tempuh yang disebutkan adalah perkiraan dan dapat berubah berdasarkan kondisi penggunaan aktual.
Perbandingan Harga BYD Seagull dan Wuling Binguo EV
Berdasarkan situs web resmi Wuling, Binguo EV dibanderol di angka Rp300 jutaan untuk varian terendah dan Rp400 jutaan untuk varian tertinggi.
Berikut detail harganya On The Road (OTR) Jakarta per Januari 2024.
- Long Range 333 km Rp358 juta
- Premium Range 410 km Rp408 juta
Mobil ini hanya menawarkan tiga opsi warna, yaitu Milk Tea, Galaxy Blue, dan Mousse Green.
Di sisi lain, berdasarkan situs web Carnewschina, BYD Seagull dibanderol mulai 73.800 yuan hingga 89.800 yuan atau sekitar Rp160 jutaan hingga Rp195 jutaan.
Namun, perlu diingat bahwa harga BYD Seagull di China tentu akan berbeda dengan yang di Indonesia.
Tips Membeli Mobil Listrik
Bagi Carmudian yang ingin membeli mobil listrik, ada beberapa tips yang perlu diketahui sebelumnya agar tidak rugi. Berikut ini tips-tipsnya.
Sesuaikan dengan Kebutuhan dan Bujet
Sudah ada banyak jenis mobil listrik yang dijual di pasaran, seperti hatchback, Sport Utility Vehicle (SUV), hingga Multi Purpose Vehicle (MPV).
Jika membutuhkan mobil listrik untuk dibawa berkendara di jalan perkotaan, Carmudian bisa memilih yang compact.
Tapi, perhatikan bujet yang dimiliki. Bila bujet terbatas, Carmudian bisa memilih jenis hatchback seperti Wuling Binguo EV yang memiliki harga cukup terjangkau.
Perhatikan Baterai dan Jarak Tempuh
Tips kedua yang juga perlu dilakukan yaitu memperhatikan kapasitas baterai dan jarak tempuh mobil listrik yang ingin dibeli.
Carmudian perlu sesuaikan kemampuan mobil dengan kebutuhan berkendara sebelum membeli.
Jika sering digunakan untuk perjalanan jarak jauh, sebaiknya pilih mobil listrik dengan baterai berkapasitas besar dan punya jarak tempuh yang jauh.
Perhatikan Masa Garansi Baterai
Selain itu, Carmudian juga perlu memperhatikan masa garansi baterainya.
Mobil listrik yang dijual umumnya memiliki masa pakai dan garansi baterai berbeda-beda.
Pilih baterai mobil ini yang memiliki masa pemakaian dan garansi panjang.
Dengan demikian, jika mobil listriknya mengalami masalah baterai saat digunakan, pemilik dapat mengajukan klaim secara mudah, mengingat biaya perawatan dan ganti baterai yang cukup menguras kantong.
Carmudian pun tidak perlu pusing memikirkan bujet untuk ini.
Kesimpulan
Wuling Binguo EV dan BYD Seagull ternyata memiliki spesifikasi yang cukup berbeda.
Keduanya memiliki keunggulan masing-masing dalam memenuhi kebutuhan konsumen di segmen EV compact hatchback.
FAQ
- Berapa harga Wuling Binguo EV?
Harga Wuling Binguo EV Rp358 juta untuk varian terendah dan Rp408 juta untuk varian tertinggi per Januari 2024 OTR Jakarta berdasarkan situs web resminya.
Mobil tersebut menawarkan tiga pilihan warna, yaitu milk tea, galaxy blue, dan mousse green.
- Apakah Wuling Binguo EV lebih panjang dibandingkan BYD Seagull?
Iya, Wuling Binguo EV lebih panjang dibandingkan BYD Seagull.
Di atas kertas, Binguo EV punya panjang 3.950 mm, lebar 1.708 mm, dan tinggi 1.580 mm.
Sementara itu, dilansir dari situs web Paultan, BYD Seagull mempunyai panjang 3.780 mm, lebar 1.715 mm, dan tinggi 1.540 mm.
- Berapa kapasitas baterai Wuling Binguo EV?
Untuk varian Long Range 333 km, dilengkapi baterai berkapasitas 31,9 kWh, sedangkan Premium Range 410 km punya baterai berkapasitas 37,9 kWh.
- Berapa kapasitas baterai BYD Seagull?
Pertama, baterai berkapasitas 30 kWh yang menawarkan jarak tempuh hingga 305 km.
Kedua, baterai berkapasitas 38 kWh yang membuat mobil bisa mencapai jarak tempuh sampai 405 km.
- Berapa harga BYD Seagull?
Dilansir dari situs web Carnewschina, BYD Seagull dibanderol antara 73.800 yuan hingga 89.800 yuan atau sekitar Rp160 jutaan sampai Rp195 jutaan.
Penulis: Nadya Andari
Editor: Dimas
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
The post Perbandingan Wuling Binguo EV dan BYD Seagull, Lebih Menarik yang Mana? first appeared on Carmudi Indonesia.