Beberapa Hal yang Bikin Wuling Air ev Cocok Sebagai Mobil Listrik Harian
Memilih mobil listrik yang tepat untuk penggunaan harian bisa jadi sedikit membingungkan. Ada banyak hal yang mesti dipertimbangkan, mulai dari jarak tempuh maksimal, kemudahan pengecasan baterai, desain bodi, harga, hingga kenyamanan.
Beberapa hal tersebut memang wajar dijadikan bahan pertimbangan dalam memilih mobil listrik untuk harian, supaya tepat sesuai dengan kebutuhan.
Baca Juga: Wuling Air ev, Pilihan Paling Terjangkau dan Tepat untuk Beralih ke Mobil Listrik
Salah satu model mobil listrik yang bisa menjadi pilihan ideal untuk menjawab berbagai pertimbangan di atas adalah Wuling Air ev. Sebagai mobil listrik kompak dan terjangkau, Air ev menawarkan berbagai keunggulan yang menjadikannya cocok untuk penggunaan harian, terutama di perkotaan.
Memiliki Jarak Tempuh yang Cocok untuk Penggunaan Harian
Wuling Air ev yang dipasarkan di Indonesia tersedia dalam dua pilihan kapasitas baterai. Pertama ada yang berkapasitas 17.3 kWh dan kedua kapasitas baterainya 26.7 kWh.
Berbeda kapasitas baterai tentu jarak tempuh maksimal yang bisa dicapai sebuah mobil pasti tak sama.
Untuk Air ev dengan kapasitas baterai 17.3 kWh jarak tempuh yang bisa dicapainya hingga 200 km. Sementara dengan kapasitas baterai 26.7 kWh daya jelajah maksimalnya 300 km dalam satu kali pengisian daya baterai hingga penuh.
Dengan daya jelajah sejauh itu, rasanya sudah lebih dari cukup untuk menjadikan Air ev sebagai mobil listrik harian yang dapat diandalkan untuk perjalanan jarak pendek maupun menengah, seperti ke kantor, berbelanja kebutuhan rumah tangga, atau mengantar/menjemput anak sekolah.
Pengisian Daya Baterai Praktis
Pengisian kembali daya baterai kerap menjadi salah satu pertimbangan konsumen saat mau membeli mobil listrik. Untuk Wuling Air ev sendiri, pengisian daya baterai sangat praktis bisa dilakukan di rumah menggunakan colokan atau stop kontak biasa layaknya mengecas laptop atau smartphone. Asalkan memiliki daya listrik sesuai anjuran, yakni minimum 2.200 watt.
Mobil ini juga sudah dibekali fitur easy charging, sehingga membuatnya tidak perlu alat khusus ketika hendak melakukan pengisian daya baterai di rumah.
Semakin mudah dengan adanya wall-mounted charging box yang bisa didapatkan oleh konsumen saat melakukan pembelian Air ev.
Demi memberikan pelayanan maksimal bagi pengguna mobil listrik Wuling, khususnya Air ev, pihaknya juga sudah menyediakan charging station di beberapa dealer resmi yang bisa dimanfaatkan oleh pemilik kendaraan.
Performa yang Memadai
Dirancang untuk penggunaan harian, performa Air ev sudah sangat memadai. Mobil ini menggunakan motor listrik yang menghasilkan tenaga maksimal 30 kW atau 40 hp dengan torsi puncak mencapai 110 Nm. Tenaga yang dikeluarkannya disalurkan ke roda belakang melalui transmisi Single reduction gear.
Tidak cuma bertenaga, mobil ini juga responsif sehingga sudah sangat cukup untuk digunakan bermobilitas harian di perkotaan.
Berdimensi Kompak dan Muat untuk Empat Penumpang
Air ev memiliki dimensi kompak dengan panjang bodi keseluruhan 2.974 mm, lebar 1.505 mm, tinggi 1.631 mm, dan wheelbase 2.010 mm.
Dengan dimensinya yang kompak memungkinkan mobil mudah untuk dikendarai. Selain itu, penggunanya juga tidak akan merasa terlalu sulit ketika harus memarkir kendaraan di area terbatas, dan melewati jalan pintas yang cenderung tidak terlalu lebar untuk menghindari kemacetan lalu lintas.
Meski dimensinya kompak, mobil tanpa emisi ini memiliki kabin yang cukup luas dengan kapasitas daya angkut maksimal penumpang hingga empat orang. Tentu hal ini dapat dimanfaatkan oleh pengguna jika ingin melakukan perjalanan bersama keluarga.
Biaya Kepemilikan Wuling Air ev Sangat Terjangkau
Sebagai mobil listrik, biaya kepemilikan Air ev sangat terjangkau ketimbang mobil perkotaan lain yang masih menggunakan mesin pembakaran internal atau Internal Combustion Engine (ICE) sebagai sumber energi utamanya.
Total biaya servis berkala yang harus dikeluarkan pengguna dengan masa pemakaian hingga 100.000 km hanya sebesar Rp3 jutaan saja.
Sementara soal besaran biaya pajak yang harus dibayar sebesar Rp 143 ribu untuk Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ), biaya administrasi Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) Rp200 ribu, dan biaya administrasi Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) Rp100 ribu pada tahun pertama dan tahun kelima.
Melengkapi keuntungan yang diberikan kepada pelanggan, Wuling memberikan program untuk jaminan layanan after sales berupa Lifetime Core EV Components Warranty, garansi yang diberikan untuk 3 komponen utama kendaraan listrik. Ditambah dengan Extensive Free Maintenance, gratis biaya jasa dan suku cadang untuk perawatan berkala hingga 8 tahun atau mencapai jarak tempuh 150.000 kilometer. Adapun program tersebut berlaku syarat dan ketentuan.
Punya Fitur Keselamatan untuk Memberikan Kenyamanan Saat Berkendara
Bicara soal kenyamanan, Wuling Air ev jelas tidak main-main. Wuling telah menyematkan fitur keselamatan pada mobil listrik pertamanya ini untuk memberikan perlindungan maksimal bagi pengguna sekaligus kenyamanan saat berkendara.
Fitur keselamatan yang terdapat di mobil ini, antara lain dua airbag, ABS (Anti-lock Braking System) dan EBD (Electronic Brakeforce Distribution), Electronic Stability Control, Isofix, rear parking sensor and camera, dan engine immobilizer.
Tak cuma itu saja, untuk lebih meningkatkan kenyamanan pengguna selama menggunakan Wuling Air ev, disematkan pula Internet of Vehicle (IoV). Melalui IoV pengguna dapat mengendalikan beberapa fitur pada kendaraan melalui jarak jauh dari smartphone yang sudah memiliki aplikasi MyWuling+.
Adapun fitur kendaraan yang bisa dioperasikan, seperti menyalakan AC, mengunci/membuka pintu kendaraan, memantau sisa baterai mobil, hingga mencari posisi mobil di parkiran.
Telah diproduksi di Indonesia, tepatnya di pabrik Wuling yang berlokasi di Cikarang dengan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sebesar 40% dan mendapatkan insentif PPN untuk kendaraan EV. Wuling pun telah menghadirkan 150 dealership yang tersebar di seluruh Indonesia.
Harga Mulai dari Rp 170 Jutaan
Wuling Air ev yang dipasarkan di Indonesia memiliki empat varian dengan harga mulai dari Rp 170 jutaan saja.
Berikut detail harga Air ev di masing-masing varian per November 2024:
- Air ev Lite Standard Range Rp 179,1 juta
- Air ev Lite Long Range Rp 190 juta
- Air ev Standard Range Rp 224 juta
- Air ev Long Range Rp 275 juta.
Harga tersebut di atas berlaku untuk wilayah Jakarta dan sudah termasuk insentif PPN dari pemerintah.
Dengan harga kompetitif dan berbagai keunggulan yang dimiliki, Wuling Air ev sangat cocok dijadikan sebagai mobil listrik harian di perkotaan. Terlebih mobil yang mengusung desain futuristik ini punya pilihan warna menarik, seperti Pristine White, Avocado Green, Lemon Yellow, Peach Pink, dan Galaxy Blue. Khusus tipe non Lite, diberi tambahan warna hitam pada bagian atapnya.
Komentar Konsumen Setelah Menggunakan Wuling Air ev
Wuling Air ev pertama kali hadir di Indonesia pada 2022. Kala itu, hanya tersedia dalam dua pilihan varian saja. Kemudian bertambah dua varian lagi sehingga menjadi total empat varian sebagai upaya untuk menjawab kebutuhan konsumen yang semakin beragam.
Sejak kehadirannya, mobil tersebut langsung memiliki banyak penggemar. Tidak heran jika mobil listrik yang sudah diproduksi lokal ini terjual belasan ribu unit dalam waktu singkat.
Salah seorang dari penggunanya, yakni Riki telah menggunakan Air ev tipe Long Range kurang lebih sembilan bulan sejak Januari 2024. Pria yang berdomisili di Jakarta Timur ini mengaku memilih membeli Air ev, karena dimensinya yang tidak terlampau besar dan memiliki pilihan warna menarik.
“Tentu karena compact, terus juga warna mobilnya eye catching banget jadi kalau ke mana-mana itu menarik perhatian gitu. Jadi saya sukanya Air ev seperti itu,” ungkap Riki.
Hal lain yang membuat dirinya tertarik dengan Air ev, yakni bisa untuk melewati jalan yang sempit.
“Bodinya yang compact terus bisa untuk melewati jalan yang sempit itu bisa sat set sat set dan irit juga. Kebetulan rumah saya di Taman Mini jadi bisa masuk keliling-keliling daerah Taman Mini,” tambahnya.
Dirinya menggunakan Air ev untuk perjalanan harian jarak pendek. Selama menggunakannya beberapa pengalaman menarik pernah dirasakannya secara langsung.
“Paling kalau saya menggunakan Air ev kaya jadi pusat perhatian gitu. Anak-anak kecil gitu kan melihat speaker saya pokemon jadi pada ngeliatin saya. Senang aja gitu,” pungkas dia.
Penulis: Santo Sirait