Kabel Jumper Aki, Fungsi dan Cara Menggunakannya

Salah satu peralatan yang wajib ada di mobil adalah kabel jumper aki. Meski hanya sebatas kabel, tapi memiliki fungsi yang sangat penting terutama untuk mengatasi masalah pada aki mobil. Selain itu, pelajari cara menggunakannya dengan benar untuk menghindari kesalahan

Aki yang lemah atau soak dapat menyebabkan perangkat kelistrikan yang ada di mobil tidak bekerja secara optimal. Bila sudah demikian efek terburuknya adalah mesin mobil sulit untuk dihidupkan.

Baca Juga: Begini Cara Jumper Aki Motor yang Benar, Biar Enggak Konslet!

Kabel jumper (Foto: Mendmotor)

Sebagai pertolongan pertama, pengguna mobil harus melakukan jumper dari aki baru ke aki yang soak supaya sistem kelistrikan pada mobil berfungsi kembali.

Nah, untuk melakukan jumper aki dibutuhkan peralatan khusus yang bisa mengalirkan listrik. Alat tersebut adalah kabel jumper aki.

Apa Itu Kabel Jumper Aki?

Kabel jumper aki memiliki wujud serupa seperti kabel pada umumnya. Panjangnya sekira empat sampai enam meter dan memiliki warna merah serta hitam.

Biasanya kabel berwarna merah digunakan untuk menghubungkan dua kutub terminal aki (kepala aki) positif (+) , sedangkan yang hitam untuk kutub terminal aki negatif (-).

Jika kabelnya berwarna hitam dan kuning, maka kuning positif dan hitam negatif.

Menggunakan kabel yang tidak sesuai dengan kutub terminal aki dapat menyebabkannya meleleh karena terlalu panas.

(Foto: Mendmotor)

Terdapat penjepit logam di kedua ujung kabel untuk menghubungkan aki mati dengan aki dari mobil lain yang masih berfungsi.

Total ada empat penjepit diujung kabel. Adapun fungsinya untuk menjepit terminal aki agar dapat bekerja optimal memberikan arus listrik yang diperlukan aki demi membuat kinerjanya normal kembali.

Biasanya, kabel jumper digunakan dalam keadaan darurat ketika aki mobil tidak dapat memberikan daya yang cukup untuk menyalakan mesin dan sektor kelistrikan.

Manfaat Menggunakan Kabel Jumper

Ada beberapa manfaat yang bisa didapat dengan menggunakan kabel jumper.

Solusi Cepat untuk Aki Lemah

Salah satu manfaat utama dari kabel jumper adalah untuk memberikan solusi cepat saat mobil mogok akibat aki yang mati atau lemah. Keberadaan kabel jumper, Carmudian bisa menyalakan mobil dalam hitungan menit tanpa perlu menunggu bantuan mekanik.

Baca Juga: Jangan Terlena, Intip Potensi Bahaya Ganti Aki Mobil 

Ganti aki dan oli mobil gratis biaya pengiriman dan pemasangan (Foto: Astra Otoparts)

Menunda Penggantian Aki

Apabila aki mobil Carmudian hanya kekurangan daya listrik dan tidak rusak total, menggunakan kabel jumper bisa menunda penggantian aki dan meminimalkan pengeluaran.

Mudah Digunakan

Kabel jumper memiliki ukuran yang tidak terlalu panjang dan ringan serta mudah digulung, sehingga tidak memakan banyak tempat bila disimpan di dalam mobil.

Dengan alat ini, Carmudian bisa lebih mandiri dalam mengatasi masalah aki lemah, terutama saat berada di tempat yang jauh dari bengkel.

Jumper aki mobil (Foto: Truecar)

Cara Menghubungkan Kedua Kutub Aki dengan Kabel Jumper

Sebelum memulai melakukan jumper aki, pastikan terlebih dahulu jika kelistrikan yang bekerja tidak normal pada mobil Carmudian disebabkan karena aki yang lemah. Bila sudah pasti mulailah men-jumper aki dengan cara yang benar.

Dibutuhkan ketelitian dan keterampilan saat hendak menghubungkan dua kutub dengan kabel jumper. Jangan sampai salah dalam menghubungkan kabel, bisa-bisa terjadi korsleting serius, merusak sistem kelistrikan mobil, kabel meleleh, hingga berpotensi menyebabkan aki meledak.

Oleh karena itu, pengguna mobil wajib mengetahui cara menghubungkan kedua kutub aki dengan kabel jumper yang benar agar hal tersebut tidak terjadi. Berikut ini langkah-langkah serta caranya:

1. Mulailah dengan memarkir mobil dengan aki yang masih bagus di samping atau di depan mobil dengan aki yang lemah. Ini dilakukan harus berdekatan karena panjang kabel jumper terbatas.
2. Buka kap mesin kedua mobil dan cari akinya. Jika aki tertutup cover plastik, lepaskan cover tersebut sehingga kutub aki terlihat.
3. Cari kutub terminal aki positif (+) dan negatif (-). Kutub positif umumnya berwarna merah atau ditutup oleh cover merah, tetapi tidak selalu demikian. Jadi sebaiknya cari tanda plus atau minus untuk menentukan perbedaan kutub. Sebagai catatan, sebelum memasang penjepit pastikan kepala aki dalam keadaan bersih dari kotoran.
4. Selanjutnya, keluarkan kabel jumper dan sambungkan salah satu penjepit warna merah ke kutub terminal positif (+) aki yang mati. Pastikan penjepit tersambung dengan kuat. Jepit ujung kabel yang sama ke kutub positif (+) pada aki yang masih berfungsi.
5. Hubungkan salah satu kabel jumper warna hitam ke kutub negatif (-) aki yang masih bagus. Pastikan penjepit tersambung dengan kuat dan benar-benar telah terhubung. Perlu diperhatikan, pastikan penjepit mencapit baut atau sekrup kutub aki.

Jumper aki (Foto: Truecar)

Tahapan Melakukan Jumper Aki

Setelah penjepit terpasang dengan benar, mulailah melakukan jumper aki. Berikut tahapan-tahapan yang mesti dilakukan dalam melakukan jumper aki:

1. Nyalakan mesin mobil yang memiliki aki dalam kondisi bagus dan biarkan menyala selama beberapa menit.
2. Nyalakan mesin mobil yang akinya lemah dan biarkan menyala selama beberapa menit.
3. Jika mobil yang akinya lemah dapat dinyalakan tanpa masalah, lepaskan penjepit warna hitam dari aki terlebih dahulu. Kemudian lepaskan penjepit warna hitam dari mobil satunya lagi.
4. Terakhir, lepaskan penjepit warna merah dari aki mobil yang masih berfungsi dan kemudian dari aki yang sebelumnya lemah.

Sebaiknya biarkan mobil tetap menyala selama beberapa waktu untuk membantu mengisi ulang aki. Tetapi, Carmudian juga harus mempertimbangkan untuk memeriksa voltase atau tegangan aki guna memastikan aki tidak perlu diganti.

Baca Juga: Cara Jumper Aki Mobil yang Soak dengan Aman, Perhatikan Langkah Ini 

Aki mobil (Foto: Truecar)

Tips Memilih Kabel Jumper Aki

Dalam membeli atau memilih kabel jumper ada beberapa hal yang mesti dipertimbangkan.

Panjang Kabel

Pilih kabel jumper dengan panjang yang cukup. Umumnya, kabel memiliki panjang empat sampai enam meter. Jika mobil Carmudian berukuran besar atau ruang di sekitar aki terbatas, pilih kabel yang lebih panjang.

Kualitas Material Kabel

Kabel jumper aki yang baik terbuat dari tembaga berkualitas tinggi, karena tembaga memiliki konduktivitas listrik yang sangat baik. Hindari kabel dengan material yang mudah patah atau tidak memiliki isolasi yang baik.

Ketebalan Kabel

Kabel dengan ketebalan lebih besar akan mampu menyalurkan daya listrik dengan lebih efisien. Pastikan ketebalan kabel cukup untuk mobil Carmudian, terutama jika menggunakan mobil berukuran besar atau mobil dengan kapasitas mesin tinggi.

Keamanan

Pastikan kabel jumper aki dilengkapi dengan klip logam yang terisolasi dengan baik untuk menghindari sengatan listrik. Beberapa produk juga dilengkapi dengan pengaman seperti pelindung anti-korsleting.

Aki Mobil Tekor Terpaksa Harus Jumper Dari Mobil Lain (Foto: Carfromjapan)

Kesimpulan

Kabel jumper aki adalah alat yang sangat berguna untuk mengatasi masalah aki lemah pada mobil. Memiliki kabel jumper bisa menghemat waktu dan biaya dalam mengatasi masalah ini.

Pastikan untuk memilih kabel jumper berkualitas dan menggunakannya dengan benar agar kelistrikan mobil dapat kembali berfungsi normal dalam waktu singkat.

Dengan memahami cara menggunakan kabel jumper aki dan tahapan jumper aki yang benar, Carmudian dapat lebih siap menghadapi kejadian tak terduga di jalan, sekaligus memastikan keselamatan dan kenyamanan berkendara.

Jumper aki harus perhatikan kutub positif dan negatif (Foto: Hearstapps)

FAQ

• Kabel jumper aki untuk apa?

Salah satu manfaat utama dari kabel jumper aki adalah untuk memberikan solusi cepat saat mobil mogok akibat aki mati atau lemah. Keberadaan kabel jumper, bisa menyalakan mobil dalam hitungan menit tanpa perlu menunggu bantuan mekanik.

• Bagaimana cara menghubungkan kedua kutub aki dengan kabel jumper yang benar?

Cari kutub terminal aki positif (+) dan negatif (-). Selanjutnya, keluarkan kabel jumper dan sambungkan salah satu penjepit warna merah ke kutub terminal positif aki yang mati dan jepit kutub positif pada aki yang masih berfungsi. Begitu juga sebaliknya untuk kabel warna hitam ke kutub negatif aki yang masih bagus dan lemah.

• Bagaimana cara jumper aki?

Setelah penjepit terpasang dengan benar, nyalakan mesin mobil yang memiliki aki dalam kondisi bagus dan biarkan menyala beberapa menit. Kemudian nyalakan mesin mobil yang akinya lemah dan biarkan selama beberapa menit.

Jika mobil yang akinya lemah dapat dinyalakan tanpa masalah, lepaskan penjepit warna hitam dari aki terlebih dahulu. Kemudian lepaskan penjepit warna hitam dari mobil satunya lagi. Dilanjutkan dengan melepas penjepit warna merah.

Penulis: Santo Sirait