Hindari Dempul Terlalu Tebal untuk Memperbaiki Pintu Mobil
Jakarta — Penggunaan dempul sulit terelakkan dalam proses perbaikan bodi mobil yang rusak.
Namun, sebaiknya hindari penggunaannya secara berlebihan alias terlalu tebal terutama di bagian pintu.
Penggunaan dempul sulit terelakan dalam proses perbaikan bodi mobil yang rusak. Namun, sebaiknya hindari penggunaannya secara berlebihan alias terlalu tebal terutama di bagian pintu. (Foto: Carmudi/Mada Prastya)
Hal tersebut dikhawatirkan menimbulkan masalah baru, seperti engsel pintu menjadi menjadi cepat rusak.
“Penggunaan dempul kan menambah berat dari pintu mobil,” kata Edwin Saputra, Creative Marketing Manager PT Alfatama Inticipta, Sabtu (30/9/2023) di Jakarta.
Sebelumnya, Edwin menyampaikan idealnya penggunaan dempul dalam proses perbaikan bodi mobil ialah setebal 3—5 milimeter.
Namun, praktik yang dilakukan oleh masing-masing bengkel bisa berbeda.
Pengaplikasian dempul yang berlebihan kerap dilakukan sebagai “jalan pintas” untuk memperbaiki bodi mobil yang rusak atau penyok parah.
“Sebenarnya yang bisa dilakukan ialah panel bodi yang rusak itu diketok dulu sampai lurus, setelah itu baru dihaluskan menggunakan dempul,” kata Edwin.
“Tapi kalau kerusakannya parah kadang dempul ini dipakai sebagai ‘jalan pintas’ untuk memperbaiki panel bodi tersebut,” sambungnya.
Dalam hal pengaplikasian, Edwin menjelaskan dempul sebaiknya mendapat “landasan” dulu berupa cat primer.
Jangan langsung diaplikasikan pada permukaan metal atau plastik dari panel bodi mobil.
Menurut Edwin, cat primer berguna sebagai “jembatan” atau media agar dempul dapat menempel lebih sempurna di bodi mobil.
Dempul dengan Bobot Ringan
Untuk menghindari penambahan bobot yang signifikan dari penggunaan dempul, kini di pasaran tersedia produk dempul light atau ringan.
PT Alfatama Inticipta melalui merek Alfagloss turut menyediakan produk semacam ini untuk konsumen Tanah Air.
Untuk menghindari penambahan bobot yang signifikan dari penggunaan dempul, kini di pasaran tersedia produk dempul light atau ringan. (Foto: Carmudi/Mada Prastya)
Menurut Edwin, produk dempul light yang dimilikinya memiliki bobot kira-kira 50 persen lebih ringan dibandingkan dempul konvensional.
Harga yang dipatok untuk produk tersebut jelas lebih mahal, tapi sayangnya Edwin enggan menyebutkan angka pastinya.
Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
The post Hindari Dempul Terlalu Tebal untuk Memperbaiki Pintu Mobil first appeared on Carmudi Indonesia.
