Ketahui Penyebab dan Tips Menghilangkan Karat pada Motor
Karat pada sepeda motor bisa menjadi masalah yang sangat menjengkelkan, tapi dengan beberapa tips sederhana, bisa dihilangkan dengan mudah.
Karat sendiri merupakan proses kimia yang terjadi pada besi di mana dapat menyebabkan iron oxide berupa noda berwarna merah kekuningan pada permukaan besi tersebut.
Motor rawan terkena karat jika sering dibawa berkendara dalam kondisi hujan.
Hal ini dikarenakan zat asam pada air hujan dapat merusak permukaan besi motor.
Jika tidak langsung dibersihkan, motor bisa jadi berkarat.
Rangka besi motor ini juga jadi keropos sehingga dapat membahayakan pengguna saat berkendara.
Oleh karena itu, saat terjadi karat pada motor, sebaiknya jangan diabaikan agar selalu aman dan nyaman selama berkendara.
Penyebab Karat Pada Motor
Selain air hujan, sebenarnya ada faktor-faktor lain yang dapat menyebabkan karat pada motor.
Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa menyebabkan motor berkarat.
Air Laut
Jika Carmudian sering mengendarai motor di pantai atau pinggir laut, sebaiknya rutin perhatikan kondisi motornya.
Perlu diketahui, air laut termasuk salah satu penyebab motor berkarat.
Ini bisa terjadi karena air laut mempunyai kandungan garam yang mempercepat munculnya karat.
Oleh karena itu, motor yang sering dibawa berkendara di sekitar laut memiliki potensi besar terkena karat.
Tetap berhati-hati meskipun tidak terkena air laut langsung.
Udara di laut yang mengandung garam akan tertiup ke daratan sehingga bisa membuat motor alami korosi.
Genangan Air Kotor
Penyebab kedua adalah genangan air yang kotor.
Air dan mineral pada kotoran yang membuat karat pada motor.
Kotoran yang menumpuk dan disimpan dalam ruangan lembab juga bisa menjadi penyebab motor berkarat.
Bagian Motor yang Rawan Berkarat
Ada beberapa bagian motor yang rawan terkena karat saat berkendara dalam kondisi hujan sebagai berikut.
Swingarm
Swingarm atau lengan ayun berpotensi terkena karat.
Berfungsi untuk menopang bodi motor, letak swingarm sendiri berada di bawah sehingga sering terkena cipratan air hujan campur pasir dan lumpur yang dapat menyebabkan karat.
Oleh karena itu, sebaiknya Carmudian rutin lakukan pemeriksaan di beberapa bagian swingarm seperti sambungan dan bushing setiap selesai berkendara dalam kondisi hujan.
Shockbreaker
Shockbreaker atau peredam kejut termasuk bagian motor yang rentan mengalami karat di cuaca hujan.
Sama seperti swingarm, letak shockbreaker juga berada di bawah, tepatnya di dekat pelek dan roda motor sehingga pastinya sering terkena cipratan air hujan, lumpur, serta pasir.
Jika karat sudah menyerang tabung shockbreaker, kemungkinan besar karet di bagian dalam rusak yang menyebabkan oli bocor pada shockbreaker tersebut.
Dengan demikian, kinerja shockbreaker ini tidak bisa maksimal. Hal ini tentu dapat membahayakan Carmudian saat berkendara.
Knalpot
Bagian knalpot yang rawan terkena karat adalah leher pada blok mesin sampai ujung pembuangan.
Bagian ini tetap rentan berkarat meskipun sudah dilapisi dengan krom.
Jangan biarkan knalpot kotor dalam waktu lama setelah berkendara dalam kondisi hujan.
Ini untuk mencegah lapisan pelindung pada knalpot tersebut tergerus yang membuat besi alami korosi atau karat.
Rangka atau Sasis
Bagian motor yang rentan terkena karat keempat yaitu rangka atau sasis.
Jika terjadi karat, dapat menyebabkan rangka motor jadi mudah penyok hingga patah saat alami benturan keras.
Rantai
Kondisi rantai harus selalu diperiksa, khususnya setelah motor dikendarai di cuaca hujan.
Meskipun sudah diberikan pelumas anti karat untuk mencegah adanya karat pada rantai motor, bukan berarti rantai tersebut tidak akan mengalami korosi akibat air hujan.
Jika tidak dibersihkan, bisa membuat elastisitas rantai berkurang yang membahayakan pengguna motor.
Adapun ciri-ciri rantai motor yang berkarat, seperti terdengar suara berisik dari rantai tersebut serta tarikan jadi lebih berat dibanding biasanya.
Jika ditemukan ciri-ciri ini pada rantai motor, sebaiknya segera diganti karena kemungkinan besar bisa putus kapan saja sehingga membahayakan Carmudian saat berkendara.
Tips Menghilangkan Karat pada Motor
Carmudian tidak perlu khawatir saat menemukan ada karat pada motor.
Ada beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menghilangkan karat pada motor.
-
Menggunakan Oli Bekas
Sebaiknya, tidak membuang oli bekas pakai. Mungkin belum banyak yang tahu oli ini dapat menghilangkan karat pada motor.
Cara menggunakan oli bekas untuk menghilangkan karat tersebut mudah.
Carmudian hanya perlu mengoleskan oli ini di bagian motor yang berkarat.
Setelah itu, mesin motornya dinyalakan, kemudian biarkan panas sekitar 1-2 menit.
Dengan demikian, panas mesin ini bisa menghilangkan karat pada motor.
Jika mempunyai waktu luang, Carmudian bisa juga membersihkan bagian lubang knalpot dengan oli bekas.
-
Pembersih Keramik
Mungkin tidak ada yang menyangka bahwa bahan-bahan di rumah bisa digunakan untuk menghilangkan karat pada motor.
Salah satunya yaitu pembersih keramik. Pembersih ini punya daya angkat kotoran hingga karat yang bagus.
Sama seperti oli bekas, cara menggunakan pembersih keramik untuk menghilangkan karat motor juga mudah.
Pertama, Carmudian mengoleskan pembersih ini pada bagian motor yang berkarat.
Kemudian, tunggu sampai karatnya terkelupas. Setelah itu, sikat atau gosok dan bersihkan dengan air serta lap.
Jika tidak ada oli bekas, Carmudian bisa juga menggunakan cairan pembersih piring sebagai pengganti.
Namun, perlu diketahui, pembersih keramik mengandung bahan yang cukup berbahaya jika terkena kulit maupun mata.
Oleh karena itu, disarankan menggunakan sarung tangan plastik saat menggunakan pembersih tersebut agar tidak terkena kulit dan mata.
Selain itu, hindari pembersih keramik tercecer ke bagian lain seperti blok motor karena dapat merusaknya.
-
Cuka
Selain pembersih keramik, bahan di rumah lainnya yang bisa digunakan untuk menghilangkan karat motor adalah cuka.
Carmudian bebas menggunakan jenis cuka apa saja, bisa cuka putih maupun cuka apel.
Sebagai informasi, cuka memiliki kandungan asam tinggi yang dapat menghilangkan karat pada motor, termasuk di bagian-bagian kecil seperti baut.
Jika pilih cara ini, Carmudian rendam bagian motor yang berkarat dengan cuka semalaman terlebih dahulu.
Lalu, gosok dengan sikat untuk menghilangkan sisa karat yang masih menempel.
Selain karat motor, cuka juga dapat digunakan untuk menghilangkan karat pada besi tas hingga terlihat baru seperti semula.
-
Stempet atau Gemuk
Sebagian orang mungkin merasa asing dengan stempet atau gemuk. Namun, bagi pecinta otomotif, pasti tidak asing dengan produk tersebut.
Sebagai informasi, stempet merupakan suatu cairan kental dan mirip seperti gel yang biasa digunakan sebagai pelumas mesin motor.
Tak hanya itu, stempet juga dapat digunakan untuk menghilangkan karat motor.
Cara hilangkan karat dengan stempet cukup mudah. Carmudian tinggal oleskan stempet pada bagian motor yang berkarat secukupnya.
Stempet juga mempunyai manfaat lain, yaitu membuat mesin motor tidak mudah aus.
Perlu diingat, stempet punya tekstur yang lengket sehingga jangan gunakan pada bagian rantai agar tidak cepat rusak.
-
Rust Remover
Bagi yang belum tahu, rust remover merupakan produk pembersih yang biasa digunakan untuk membersihkan kerak air dan karat besi.
Produk tersebut dinilai cukup efektif membersihkan berbagai jenis bahan seperti besi, stainless steel, dan lain-lain.
Selain itu, rust remover juga mampu menghilangkan karat pada besi motor.
Untuk menggunakannya cukup mudah. Carmudian semprotkan rust remover pada bagian besi motor yang berkarat lalu diamkan selama satu menit.
Langkah selanjutnya adalah gosok dengan menggunakan lap.
Disarankan menggunakan lap microfiber agar benar-benar kering dan tidak menimbulkan karat.
Selain itu, rust remover juga dapat Carmudian manfaatkan untuk menghilangkan karat pada besi krom.
Saat menggunakan produk tersebut, Carmudian pastikan jauh dari jangkauan anak-anak karena cairannya cukup berbahaya.
Carmudian bisa menggunakan sarung tangan saat menggunakan rust remover untuk menghilangkan karat.
-
Pertamax Plus
Adapun alternatif lain jika tidak memiliki oli bekas untuk menghilangkan karat pada motor adalah Pertamax Plus.
Cara menggunakan jenis BBM (Bahan Bakar Minyak) ini untuk menghilangkan karat motor cukup mudah.
Carmudian campurkan dulu Pertamax Plus dengan Solar atau minyak tanah dengan perbandingan 1:2.
Kemudian, oleskan campuran ini pada bagian motor yang berkarat secara merata.
Diamkan dulu untuk beberapa saat, lalu digosok. Untuk mendapat hasil yang lebih maksimal, pakai sikat gigi atau sikat kawat.
Di sisi lain, Pertamax Plus dapat digunakan untuk menghilangkan karat pada stailess steel.
-
Pasta Gigi
Carmudian pasti tidak menyangka pasta gigi punya manfaat lain selain membersihkan gigi.
Pasta gigi ternyata juga bisa digunakan untuk menghilangkan karat motor.
Pasta tersebut memiliki kandungan yang bisa mengangkat karat membandel sekali pun.
Tak hanya itu, pasta gigi dapat membuat permukaan besi motor jadi terlihat seperti baru.
Untuk menggunakan cara ini, Carmudian bisa oleskan pasta gigi pada bagian motor yang berkarat, kemudian tunggu beberapa saat.
Lalu, gosok dengan sikat halus atau kain. Ulangi langkah-langkah ini sampai karat pada motornya hilang.
-
Baking Soda
Baking soda dapat Carmudian manfaatkan untuk menghilangkan karat pada motor.
Jika belum memilikinya, Carmudian bisa membeli baking soda di toko terdekat.
Cara memakai baking soda untuk hilangkan karat motor sangat mudah.
Pertama, campurkan baking soda dengan air terlebih dahulu. Lalu, sikat bagian motor yang berkarat dengan baking soda tersebut.
Sikat bagian motor ini beberapa kali untuk mendapat hasil maksimal.
Untuk hasil lebih maksimal, campur baking soda dengan air perasan jeruk nipis.
Kemudian, oleskan campuran tersebut ke bagian motor yang berkarat dan diamkan beberapa waktu sebelum digosok.
Baking soda sebenarnya mempunya manfaat lain. Selain karat, baking soda juga dapat digunakan untuk mencegah korosi pada besi.
-
Cairan Soda
Tidak hanya baking soda, cairan soda juga dapat menghilangkan karat motor.
Caranya, basahi bagian motor yang berkarat dengan cairan ini. Kemudian, gosok dengan menggunakan alumunium foil hingga karatnya benar-benar hilang.
Setelah itu, Carmudian basuh dengan air. Ini bertujuan untuk mencegah efek buruk dari cairan soda yang sudah digunakan di kemudian hari.
Carmudian juga bisa menggunakan cairan soda untuk membersihkan korosi.
-
Amplas
Amplas banyak digunakan orang untuk menghaluskan permukaan benda yang kasar seperti kayu agar lebih halus.
Ternyata, amplas juga dapat digunakan untuk menghilangkan karat pada bagian motor, seperti salah satunya pelek.
Menghilangkan karat dengan amplas mudah di mana tidak menggunakan tambahan apapun.
Langkah pertama, pastikan bagian motor yang akan diamplas bersih dari debu ataupun kotoran lain terlebih dahulu.
Jika sudah, gosokkan bagian motor yang berkarat dengan amplas secara perlahan agar tidak merusaknya.
Perlu diketahui, amplas dapat mengikis permukaan besi sehingga jangan sering digunakan untuk menghilangkan karat pada rangka motor.
Untuk mengangkat karat yang cukup sulit, bisa menggunakan amplas dengan permukaan sedikit kasar.
Namun sebaliknya, jika hanya ada sedikit karat, sebaiknya gunakan permukaan amplas yang lebih halus.
-
Bubuk Asam Sitrat
Bubuk asam sitrat punya kandungan asam cukup tinggi yang dapat membersihkan karat motor dengan mudah.
Cara menggunakan bubuk tersebut untuk menghilangkan karat motor pastinya mudah.
Pertama, Carmudian campurkan bubuk asam sitrat dengan air hangat secukupnya.
Selanjutnya, rendam bagian motor yang berkarat dengan bubuk tersebut yang sudah mencair.
Diamkan beberapa saat hingga karat hilang. Jika tak dapat direndam, Carmudian bisa semprotkan campuran asam sitrat tadi lalu gosok dengan lap atau sikat yang halus.
Bisa dibilang asam sitrat merupakan cara alami untuk menghilangkan karat tanpa menggunakan bahan berbahaya.
Cara Mencegah Karat pada Motor
Ada beberapa cara untuk mencegah motor berkarat.
Setelah digunakan dalam kondisi hujan, sebaiknya segera cuci motor Carmudian.
Jika sudah, jangan lupa lap sisa air pada bodi motor.
Dengan demikian, kotoran yang menempel pada motor terangkat dan karat tidak muncul.
Pastikan benar-benar kering agar motornya tidak alami korosi.
Selain itu, jangan lupa beri pelumas anti karat pada bagian motor yang rawan berkarat seperti knalpot.
Ini bertujuan untuk meminimalisir risiko motor berkarat.
Saat motor diparkir, sebaiknya diberi pelindung guna mencegah terkena hujan serta panas.
Tak lupa, jika ada part motor yang sudah tidak bisa digunakan karena berkarat, maka disarankan diganti segera.
Penulis: Nadya Andari
Editor: Dimas
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
The post Ketahui Penyebab dan Tips Menghilangkan Karat pada Motor first appeared on Carmudi Indonesia.