FOKUS

Inspeksi Mobil Baru, Cegah Cacat Bawaan Pabrik Sejak Awal

Proses serah terima mobil baru pasti cukup menyenangkan. Sebab, mobil impian Anda selama ini akhirnya berhasil terbeli dan tiba di rumah. Namun jangan sampai Anda terlena, saat serah terima perlu ada inspeksi mobil baru dari pihak pembeli.

Membeli mobil baru dari dealer bukan berarti berarti bebas masalah. Mobil yang dikirim bisa saja menyimpan cacat tersembunyi. Imbasnya sedikit banyak cukup mengganggu, baik dari sisi kinerja atau penampilan. Setelah inspeksi, Anda bisa tanda tangan surat serah terima dengan kondisi tanpa cacat.

Baca Juga:
Repotnya Punya Mobil Putih, Ini Tips Merawat Warnanya
Tua-Tua Keladi, SUV Bekas Bisa Dibeli Bermodal Rp50 Jutaan

Ketika surat ini sudah ditandatangani, dealer ataupun pihak pengirim akan membatalkan klaim jika terjadi kerusakan atau kekurangan dari kendaraan tersebut apabila ternyata ada cacat pabrik. Dealer akan lebih mudah menerima komplain bila Anda melakukan pengecekan dan kemudian menemukan kecacatan.

Dengan demikian, Anda jangan pernah mau menerima pengiriman di malam hari. Sebaiknya minta dikirim siang keesokan harinya saat pencahayaan dalam keadaan optimal. Pengiriman di malam hari menyulitkan Anda memeriksa beberapa titik tersembunyi yang paling berpotensi terjadi cacat pabrik.

Eksterior

Inspeksi Mobil Baru
Inspeksi Mobil Baru

Bagian ini paling mudah dilihat secara langsung. Periksa secara teliti seperti lampu depan, lampu belakang, kaca spion, seluruh bagian kaca mobil.

Kemudian, inspeksi mobil baru perlu memeriksa seluruh bagian panel bodi, jangan sampai ada yang lecet. Gunakan alat bantu senter untuk mengecek penyok atau goresan halus pada bodi.

Anda berhak untuk meminta ganti unit baru apabila menemukan panel bodi yang penyok atau cat yang tergores. Jangan terima permintaan dealer yang menyarankan untuk perbaikan bodi atau cat ulang. Selain tidak orisinal lagi, pengecatan ulang yang terburu-buru akan berpotensi belang.

 

 

Jadi, jangan ragu menolak mobil yang dikirim jika menemukan cacat pada eksterior. Itu adalah hak kita sebagai konsumen karena telah membelanjakan uang ratusan juta rupiah. Hasilnya jangan sampai malah dapat barang rusak.

Interior

Inspeksi Mobil Baru
Inspeksi Mobil Baru

Pengecekan bagian kabin perlu dilakukan secara seksama karena bisa saja ada kerusakan vital yang tersembunyi. Biasanya seluruh interior mobil ditutupi plastik pelindung.

Mintalah kepada pengirim mobil Anda untuk membuka plastik penutup jok, supaya bisa melihat kondisi asli dari interior. Periksa secara teliti, pastikan tidak ada jahitan yang cacat atau kulit jok yang sobek tersembunyi.

Anda perlu memastikan fitur kenyamanan pada interior bekerja sesuai fungsinya. Periksa tuas atau tombol untuk reclining (kemiringan sandaran), sliding (maju-mundur) dan seat adjuster (ketinggian kursi pengemudi). Jangan lupa juga untuk mengetes gagang pelipat kursi dan pengaturan ketinggian sandaran kepala.

Di baris terdepan, Anda perlu inspeksi seluruh bagian dashboard, termasuk kisi-kisi AC dan fitur hiburan beserta tombol-tombolnya. Apabila mendapati kerusakan, Anda cukup minta penggantian suku cadang kepada pihak dealer pengirim.

Inspeksi Fitur dan Kelistrikan

Bagian yang satu ini jelas cukup penting dan mendukung segala aspek selama berkendara. Pastikan semua fitur mobil tersebut lengkap sesuai varian dan tipe yang Anda pilih. Saat proses inspeksi mobil baru, pastikan setiap fitur yang ada bekerja dengan sempurna.

Test fungsi fitur-fitur yang dikendalikan dari ruang kemudi seperti lampu utama, wiper, lampu sei dan lainnya. Minta kepada kurir mobil untuk menghidupkan dan mematikan semua lampu luar dari kursi pengemudi. Sementara itu, Anda berada di luar untuk memastikan apakah sistem pencahayaan bekerja secara normal.

Setelah itu, giliran Anda yang memeriksa sendiri seluruh panel instrumen dan fitur di ruang kemudi. Pastikan indikator di cluster meter menyala semua saat kunci kontak diposisi ‘on’. Hidupkan mesin dan periksa seluruh lampu indikator, jangan sampai ada peringatan yang menyala karena ini menandakan ada yang tidak beres.

Perlengkapan Darurat

Pabrikan kendaraan wajib menyertakan perlengkapan untuk kondisi darurat seperti pecah ban atau kerusakan ringan di bagian mesin. Dalam inspeksi mobil baru, peralatan standar berupa toolkit dan dongkrak wajib tersedia di mobil.

Cek kondisi ban cadangan guna menghindari penukaran ban dari pihak dealer yang nakal. Kasus yang pernah terjadi, salah satu pelek mobil lain yang sejenis tergores karena menghantam pembatas jalan kemudian ditukar dengan ban serep.

Dokumen Kelengkapan

Hal terakhir soal inspeksi mobil baru yaitu soal dokumen kendaraan. Dokumen ini termasuk buku pemilik, faktur dan surat serah terima pengiriman. Cek data di STNK sudah sama persis dengan nomor identitas mobil dan nomor rangka. Begitu pula dengan nama dan alamat pemilik.

Ini jelas sangat penting karena berhubungan dengan keabsahan dan legalitas dari kendaraan. Bila terjadi kesalahan data di STNK atau BPKB, minta pihak dealer untuk melakukan perbaikan. Sebaiknya mereka juga memberi pelat nomor sementara sambil proses perbaikan data berlangsung.

Tags

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker