Jap Ernando Demily Resmi Menjabat Marketing Director TAM Yang Baru
Jakarta – Jap Ernando Demily kini resmi menjabat sebagai Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) sejak beberapa hari yang lalu.
Sementara Anton Jimmi Suwandy yang sebelumnya berada di posisi tersebut kini menjabat sebagai CEO Auto2000.
Jap Ernando Demily bukanlah orang baru di lingkungan Astra. Pria kelahiran Surabaya itu sudah lebih dari dua dekade berkecimpung di divisi otomotif yang berada di bawah Astra grup.
Jap Ernando Demily, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) yang baru menggantikan Anton Jimmi Suwandy yang kini dipercaya memegang jabatan CEO Auto2000
“Jadi karir saya itu sekitar 10 tahun di Daihatsu, lalu pindah 4 tahun bersama BMW, kemudian 1 tahun di UD Truck, 8 tahun di Isuzu, dan 2 tahun lalu di Auto2000,” ujar pria yang akrab disapa Ernando itu di sela acara buka bersama Toyota Indonesia, Selasa (18/3/2025).
“Saya tukar guling dengan pak Anton yang sebelumnya di TAM, kini beliau mengisi posisi saya di Auto2000,” sambungnya.
Baca juga: Toyota bZ4X 2025 Punya Tampilan Baru, Apa Saja yang Berubah?
Nantinya Ernando akan bertanggung jawab untuk meneruskan tongkat estafet yang sudah dilakukan oleh Anton.
Ernando berharap dapat melanjutkan jejak positif yang berhasil diraih oleh Anton selama menjabat di TAM.
Toyota sendiri dikatakan saat ini memiliki pangsa pasar mencapai 34,6 persen jika mengacu pada penjualan wholesales periode Januari-Februari 2025.
Angka tersebut dikatakan naik 4,4 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.
“Di bawah kepemimpinan mas Anton, kita dengar market share membaik, aftersales membaik, brand equity membaik,” terang Ernando dalam perkenalannya.
Pria ramah ini juga mengatakan ingin mempertahankan serta melanjutkan capaian-capaian positif yang sudah berhasil diraih oleh Toyota selama ini.
Baca juga: Konsumsi BBM Toyota Calya Bisa Dibuat Lebih Irit, Ini Tipsnya!
“Tugas saya adalah melanjutkan apa yang sudah baik supaya Toyota bisa tetap lebih baik dan menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia,” tandasnya.
Penulis: Rizen Panji
Editor: Santo Sirait
