BeritaGAC GoveGAC GroupMobil TerbangNewsRepost #carmudi

Mobil Terbang GAC Gove Mendarat di Indonesia Sebentar Lagi

Guangzhou – Satu dari dua mobil terbang hasil pengembangan GAC bakal mendarat di Indonesia. Perkenalannya direncanakan akan dilakukan di pertengahan tahun ini.

GAC bukan cuma memproduksi mobil konvensional dan listrik saja, tapi pada 2022 perusahaan menyampaikan tengah mengembangkan mobil terbang.

Baca Juga: Strategi One GAC 2.0 akan Diperkenalkan di Indonesia, Bakal Ada Mobil baru?

Mobil Terbang GAC

Gove Memiliki Jangkauan Terbang 200 Km (Foto: Santo/Carmudi)

Kemudian di tahun berikutnya, salah satu produsen mobil terbesar di China ini memperkenalkan prototipe mobil terbang atau dikenal dengan pesawat lepas landas lepas landas dan mendarat secara vertikal menggunakan tenaga listrik tanpa perlu landasan pacu panjang (Electric Vertical Take-Off and Landing/eVTOL).

Mobil terbang pertama GAC diberi nama Gove .

Gove merupakan akronim dari Guangzhou Automobile Group on-the-go vertical flight electric vehicle.

Adapun mobil terbang kedua GAC adalah Govy AirJet.

Nah, dari dua mobil terbang tersebut, Gove yang sudah direncanakan bakal dibawa ke Indonesia.

Kepastian tersebut disampaikan langsung oleh Andry Ciu, CEO AION Indonesia.

Mobil Terbang GAC

Mobil Terbang GAC Gove akan dibawa ke Indonesia (Foto: Santo/Carmudi)

“Kami akan bawa di GIIAS 2025,” ungkap Andry, di Guangzhou, China, Senin (21/4/2025).

Seperti diketahui, GIIAS 2025 akan digelar pada 24 Juli hingga 3 Agustus 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Kabupaten Tangerang.

Memiliki Jangkauan Terbang 200 Km

GAC Gove adalah prototipe mobil terbang otonom dengan satu orang penumpang untuk layanan taksi darat dan udara sesuai permintaan.

Mobil terbang ini dirancang sebagai kendaraan modular dengan dua unit terpisah, yakni pod penerbangan dan sasis jalan. Keduanya dapat berjalan bersama atau sendiri-sendiri.

Saat pod penerbangan berada di sasis dan melaju di jalan raya, lengan baling-baling terlipat ke dalam. Baling-baling akan memanjang untuk mode terbang.

Baca Juga: Aion Indonesia Sebut 90 Persen Konsumen Beli V Varian Tertinggi

GAC Gove memiliki roda di depan dan belakang (Foto: Santo/Carmudi)

Pod penerbangan memiliki 12 baling-baling, 12 motor listrik, dan baterai sebagai sumber tenaganya. Sementara sasisnya, dibekali oleh roda dan difungsikan sebagai power bank.

Gove diperkirakan memiliki jangkauan terbang 200 km (124 mil).

Kabarnya mobil terbang yang menggunakan 90 persen bahan komposit ringan ini telah melakukan penerbangan perdananya di acara Tech Day 2023.

Hingga November 2024, Gove telah berhasil menyelesaikan lebih dari 400 uji terbang. Perusahaan juga sudah memperoleh izin penerbangan komersial khusus dari regulator China untuk kendaraan satu penumpang eVTOL.

GAC Gove (Foto: Santo/Carmudi)

Izin tersebut memungkinkan perusahaan mempercepat pengembangan produk, membawa kendaraan tersebut lebih dekat ke sertifikasi kelaikan udara dan komersialisasi.

Pada tahun ini, GAC berencana untuk mensertifikasi mobil terbang mereka, menata jalur produksi, memulai pra-pemesanan, kemudian secara bertahap mulai melakukan penjualan.

Penulis: Santo Sirait

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker