#TRENDING

Produksi Mobil Listrik Mercedes Pangkas C-Class

Di Paris Motor Show tahun lalu, mobil listrik Mercedes memang sudah hadir konsepnya. Anak perusahaan Daimler ini pun mengutarakan rencana mereka untuk meluncurkan EQ sebagai mobil listrik. Dilansir oleh Automobile (28/12/2017), pihak Mercedes-Benz mengatakan bahwa EQ akan menjadi basis dari semua model mobil listrik luncurannya. Namun demi terwujudnya sub-brand ini perlu ada pengorbanan dari mobil berbahan bakar konvensional.

Bersumber laman resmi Mercedes-Benz, EQ sendiri adalah akronim dari “Electric Intelligence” dan merupakan turunan dari prinsip Mercedes “Emotion and Intelligence”.

Dikutip dari Automotive News, Britta Seeger, Head Global Sales Mercedes mengatakan bahwa membuat EQ yang dipusatkan di Alabama nantinya akan memberhentikan produksi C-Class. Meskipun begitu keputusan tersebut belum final, mengingat produksinya bisa dipindah ke luar Amerika Serikat.

“Kita lihat saja,” ujar Seeger. “Poin pentingnya adalah kami akan fokus untuk memproduksi EQ di AS.”

Komitmen Mercedes pun tak main-main, pihaknya telah melakukan invesatasi sebesar US$ 1 Milyar untuk pabriknya di Alabama itu. Dana segar tersebut jelas digelontorkan untuk memulai produksi EQ sebagai brand mobil listrik Mercedes. Saat ini pabrik tersebut memproduksi sedan GLE, GLE Coupe, GLS, dan C-Class.

Baca Juga:

Tesla Pikap Dijanjikan Meluncur Setelah Model Y Kelar

Deretan Masalah Industri Mobil Listrik yang Tidak Terungkap

Spesifikasi EQ A

Pada Frankfurt Motor Show 2017 pada September kemarin, EQ A pun muncul. Ini menguatkan sinyal bahwa SUV elektrik tersebut akan menjadi mobil listrik pertama yang diproduksi. Dilansir oleh The Telegraph, EQ A memiliki performa yang cukup impresif. Untuk mencapai kecepatan 0-100 km/jam hanya memerlukan waktu sekitar 5 detik dan memiliki jarak tempuh sekitar 400 km. EQ A akan mengadaptasi sistem penggerak 4WD dengan motor listrik di as roda depan dan belakang. Total keluaran dari EQ A diprediksi mencapai 268 hp dan 500 Nm.

Eksteriornya cukup tampan, dengan garis yang proporsional sekilas agak mirip Vauxhall Astra GTC. Di lampu depan tersemat juga LED malarkey yang menambah kesan futuristik.

mobil listrik mercedes
Konsep interior Mercedes-Benz EQ-A

Di bagian interior Mercedes akan fokus pada kenyamanan pengemudi dengan instrumen yang simpel. Seluruh kontrol akan digerakkan hanya dengan sentuhan jari tanpa genggaman apapun. Ini sejalan dengan konsep EQ yang harus berkarakter mewah dan kontemporer.

Jika akhirnya produksi C-Class harus berpindah tempat keluar AS, artinya untuk unit sedan mewah Mercedes harus mengimpornya dari luar AS. Di tahun 2025, pabrikan asal Stuttgart ini yakin bahwa EQ sebagai sub-brand mobil listrik Mercedes mampu menaikkan angka penjualan Mercedes sekitar 15 hingga 20 persen di seluruh muka bumi.

Tags

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker