Shell Lubricants Indonesia kini tengah membidik mobil bekas sebagai pasar yang potensial. Tak tanggung-tanggung, bekerja sama dengan Mobil88 selaku salah satu diler mobil bekas, Shell meluncurkan program layanan purna jual gratis oli selama setahun.
Meskipun angka penjualan mobil bekas turun sepanjang 2017, Dian Andyasuri, Direktur Shell Lubricants Indonesia optimis bahwa layanan purna jual dari pihaknya tersebut tidak mempengaruhi angka penjualan Shell secara keseluruhan.
Sementara ini, sebagai langkah awal layanan bisa dilakukan di lebih dari 20 bengkel rekanan Shell Lubricants Indonesia yang berlokasi di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Shell akan menggelontorkan produk Shell Helix mulai dari Shell Helix HX7 10W-40, Shell Helix HX8 5W-30 dan Helix Ultra 5W-40 dalam program ini.
Baca Juga:
Tenaga Mesin Formula 1 Bikinan Mercedes-Benz Nyaris Setara Hypercar
Pilih SUV atau Crossover, Bukan Hanya Soal Desain Macho
Tips Ganti Oli Mobil Bekas ala Shell
Pada peluncuran program tersebut, Shell pun memberikan tips mengenai penggantian oli mobil bekas dengan produknya. Di lain kesempatan, Zaki selaku Technical Manager Shell Lubricants Indonesia menuturkan betapa penting pemeliharaan mobil bekas agar usia pakainya panjang.
Dirinya menjelaskan bahwa pada dasarnya setiap kendaraan sudah diberi petunjuk perawatan dari produsennya.
Misalnya pada mobil baru telah diberi arahan agar mengganti oli di jarak tempuh antara 5.000-10.000 km, atau 6 bulan sekali tergantung pemakaian. Ini bisa diberlakukan pada mobil bekas yang berusia lima tahun ke bawah.
“Mobil bekas dengan usia segitu boleh dibilang masuk kategori mobil baru dalam hal perawatan. Tapi lain lagi jika mobilnya bekas taksi, ya,” jelas Zaki.
Produk Shell untuk Mobil Lawas
Untuk mobil bekas di atas 10 tahun atau lebih sering disebut mobil lama, tidak memiliki cara khusus dalam hal perawatannya.
Hanya saja butuh perhatian ekstra pada spare parts, komponen elektrik dan tentu olinya serta pelumas lain yang ada di dalam mobil.
Penggantian oli mobil lama sederhana, kok. Kalau mobilnya sudah menempuh minimum jarak tempuh mobil baru sekitar 5.000 km, langsung saja ganti olinya. Produk Shell yang bisa dipakai untuk mobil berusia di atas 10 tahun adalah HX5 atau HX3,” lanjut Zaki.
Oli tentu memiliki kadaluarsa atau usia pakainya. Penggantian oli secara rutin dapat membantu performa mesin tetap terjaga.
Hal ini dikarenakan oli berfungsi sebagai pelumas yang bertugas mengurangi gesekan antar komponen mesin yang ada di dalamnya. Oli yang semakin berkurang atau mulai kadaluarsa, akan memicu gesekan yang membuat komponen mesin cepat rusak karena aus.
“Meskipun mobil bekas bisa dibilang relatif karena usia produksinya yang berbeda-beda, tapi kami yakin produk Shell mampu menjaganya tetap prima,” ujar Ari, Marketing Manager Shell Lubricants Indonesia di Jakarta, Senin (18/12).
Dian pun menambahkan bahwa produk Shell mampu menanggulangi masalah mobil bekas dengan segala kondisi. Ini disebut karena Shell telah mengeluarkan produk-produk yang berkualitas tinggi dan inovatif.
Teknologi Active Cleansing yang ada pada produk Shell dianggap mampu menjaga performa mesin mobil tetap optimal.
“Kami yakin, perawatan yang baik akan membuat performa kendaraan tetap maksimal dan mesin menjadi lebih tahan lama,” tutup Dian. (dna)
