Tes BYD Sealion 7, SUV Listrik Penuh Tenaga dan Kabin Lega
Jakarta — Performa yang bertenaga dan responsif bisa langsung dirasakan ketika mengendarai BYD Sealion 7.
Sport Utility Vehicle (SUV) listrik ini telah resmi diluncurkan di Indonesia dengan harga Rp629 juta untuk varian Premium dan Rp719 juta untuk Performance.
Baca juga: Spesifikasi BYD Sealion 7: Sanggup Tempuh 567 Km Sekali Cas!
Tim Carmudi pun berkesempatan merasakan langsung khususnya varian Performance dengan rute Jakarta—Bandung, Rabu (26/2/2025).
BYD mengklaim varian tersebut mampu berakselerasi 0–100 km/j dalam waktu 4,5 detik.
(Foto: Carmudi/Mada Prastya)
Klaim itu memang belum bisa dibuktikkan langsung dalam tes ini karena keterbatasan lintasan.
Namun, Sealion 7 berhasil memberikan impresi positif dalam hal performa, dimulai sejak keberangkatan di jalan tol.
Pengamatan Carmudi, sangat mudah bagi Sealion 7 untuk berakselerasi apalagi dengan adanya pilihan mode berkendara Sport yang membuat “tarikannya” lebih cepat.
Untuk diketahui, Sealion 7 varian Performance dilengkapi dua buah motor elektrik yang masing-masing menggerakkan roda depan dan belakang.
Itu artinya pengendara juga akan merasakan keuntungan dari sistem penggerak roda all wheel drive.
Impresi yang positif itu kembali bisa dirasakan ketika mobil diajak melakukan slalom di area landasan udara Husein Sastranegara.
Ketika pedal akselerator diinjak sampai habis maka tubuh pengendara akan dibuat soalah-olah terbenam di jok untuk beberapa saat.
(Foto: Carmudi/Mada Prastya)
Hal ini sesuatu yang wajar mengingat Sealion 7 Performance memiliki tenaga puncak 390 kW dan torsi maksimal 690 Nm. Angka tersebut bisa dibilang sudah masuk ranahnya sportscar.
Terlebih lagi dengan karakteristik mobil listrik yang memiliki torsi instan. Pengemudi bisa langsung merasakan sensasinya tanpa harus menunggu putaran mesin tertentu.
Satu hal yang perlu menjadi perhatian, mobil ini tetaplah sebuah SUV dengan ground clearance jangkung 163 mm. Oleh karena itu pengendara mesti awas dalam melakukan manuver-manuver tikungan.
Kabin Luas Jadi Keuntungan Tambahan
Dalam tes kali ini tim Carmudi juga mengamati Sealion 7 memiliki kabin yang luas.
Sebelumnya perlu diketahui mobil ini punya dimensi panjang 4.830 mm, lebar 1.925 mm, dan tinggi 1.620 mm.
Dimensi sisi lebarnya bisa dibilang biasa-biasa saja, tapi bodinya terhitung panjang. Sangat mungkin untuk didesain dengan konfigurasi tiga baris.
(Foto: Carmudi/Mada Prastya)
Alih-alih Sealion 7 hanya memiliki dua baris bangku alias 5-seater. Hasilnya ruang kaki menjadi lega. Keuntungan lainnya adalah bagasi belakang yang juga punya ruang besar.
Bicara ruang penyimpanan, mobil ini juga menyediakan bagasi tambahan di balik “kap mesin” di depan.
Kesan lega itu juga dihadirkan oleh panoramic sunroof yang ukurannya membentang dari atas bangku depan hingga belakang.
Di dalam kabinnya itu sendiri ada banyak fitur yang bisa ditemui oleh pengemudi. Hal yang paling gampang dilihat ialah head unit besar 15,6 inci, panel instrumen 10,25 inci, hingga head up display.
Visibilitas Kurang Bersahabat
Selain dua kelebihan tadi, ada hal lain yang menjadi perhatian Carmudi selama mengendarai Sealion 7. Visibilitas mobil ini bukanlah yang terbaik.
Kaca depannya memiliki kemiringan yang cukup tajam. Hal ini memengaruhi luasnya pandangan ke arah depan.
(Foto: Carmudi/Mada Prastya)
Bukan hanya itu, visibilitas ke arah belakang juga sangat terbatas karena kacanya yang kecil.
Hal ini dikompensasi dengan adanya fitur around view monitor yang memberikan tampilan visual, bukan hanya ke arah belakang, tapi juga ke sekeliling mobil seandainya dibutuhkan.
Baca juga: Daftar Mobil BYD Terbaru 2025: Model Apa yang Paling Menarik?
Penulis: Mada Prastya
Editor: Santo Sirait
