BeritaBerita otomotifevMobilmobil listrikNewsRepost #carmudiWuling Cloud EV

Cloud EV, Kupas Spesifikasi dan Harga Calon Mobil Listrik Baru dari Wuling

Wuling Cloud EV dirumorkan bakal menjadi salah satu mobil listrik baru yang meluncur di Indonesia pada 2024.

Hal tersebut didasari beberapa hal, mulai dari pendaftaran paten yang dilakukan Wuling hingga spyshot yang beredar di internet.

Oleh karena itu Carmudi akan mengajak Anda mengenal lebih jauh mobil ini berdasarkan unit yang sudah meluncur lebih dulu di China.

Wuling Cloud EV Eksterior Depan

(Foto: Car News China)

Wuling sendiri boleh dibilang sebagai pionir merek otomotif China yang memasarkan mobil listrik di Indonesia.

Langkahnya dimulai dengan menjual Air EV pada 2022 kemudian disusul Binguo EV sekitar satu tahun berikutnya.

Ada satu kesamaan di antara mobil-mobil listrik Wuling yang dijual di Indonesia, yakni sudah lebih dulu dijual di China.

Baca juga: Perbandingan Wuling Binguo EV dan BYD Dolphin, Mana yang Lebih Oke?

Pendaftaran Paten di Indonesia

Desas-desus bakal hadirnya mobil listrik Cloud EV di Indonesia mulai muncul ke permukaan ketika SAIC GM Wuling Automobile Co., Ltd yang beralamat di Guangxi, China mendaftarkan merek paten Cloud EV di Indonesia.

Lantas pada Desember 2023 muncul spyshot sebuah mobil yang diduga Cloud EV sedang menjalani pengetesan di jalanan Indonesia dengan bodi tertutup kamuflase.

Punya usut sebenarnya mobil ini telah lebih dulu meluncur di negara asalnya, China, pada 10 Agustus 2023 dengan nama Baojun Cloud alias Yunduo yang sama-sama berarti awan.

Untuk diketahui, Baojun masih berada dalam satu grup dengan Wuling di bawah joint venture GM-SAIC-Wuling.

Varian dan Harga Wuling Cloud EV

Mobil ini hadir dalam beberapa pilihan varian di negara asalnya dengan harga jual antara 95.800—123.800 yuan atau sekitar Rp207,6 jutaan—268,3 jutaan.

Sebagai gambaran, angka tersebut berarti lebih mahal dibandingkan Binguo EV di China yang dijual mulai dari 59.800 yuan atau sekitar Rp129,6 jutaan.

Cloud EV juga ketahui hadir dalam empat varian di negara asalnya yang terdiri dari 360 Plus, 360 Pro, 460 Pro, dan 460 Max.

Untuk model yang dijual di China tersedia dalam tiga pilihan warna, meliputi putih, ungu, dan hijau.

Baca juga: Mengenal Creeping Function di Wuling Binguo EV, Fitur yang Tidak Ada di Air EV

Desain Wuling Cloud EV

Penampilan Cloud EV mengedepankan desain eksterior dengan tarikan garis yang tergolong membulat.

Salah satu ciri khasnya terlihat di bagian depan yang memiliki bentuk seperti bertingkat atau bertumpuk dari bagian hood menuju bumper.

Sesuai namanya, hal tersebut merupakan salah bentuk pengaplikasian tema awan di mobil ini.

Terdapat daytime running light LED yang memanjang di bagian depan mobil ini.

Sementara itu lampu utamanya mengambil tempat di setiap sisi bumper.

Eksteriornya turut dilengkapi panoramic sunroof dengan dimensi mencapai dua meter persegi yang pasti bisa membawa banyak cahaya alami ke dalam kabin.

Bagian samping kendaraan terlihat memiliki fender cukup menonjol keluar. 

Kemudian gagang pintu menggunakan model flush sehingga tampak rapi sebab posisinya rata dengan bodi.

Bagian kaki-kaki Cloud EV mengandalkan roda berukuran berukuran 18 inci yang membalut pelek alloy.

Sedangkan bodi belakang tampak memiliki sentuhan sporty dari penggunaan spoiler dan diffuser.

Masuk ke bagian interior, kabin Cloud 9 menyuguhkan kapasitas lima orang penumpang atau 5-seater.

Konsep bertema awan kembali bisa terlihat di bagian jok melalui jahitan-jahitannya yang sekaligus memperlihatkan kesan nyaman dan empuk.

Terdapat penggunaan layar 15,6 inci sebagai head unit dan 8,8 inci untuk instrument panel.

Di atas kertas Cloud EV memiliki dimensi panjang 4.295 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.652 mm, dan wheelbase 2.700 mm. 

Sebagai gambaran, dengan dimensi sebesar itu artinya Cloud EV memiliki panjang bodi yang hanya sedikit lebih pendek dibandingkan Toyota Avanza.

Sedangkan untuk dimensi lebar dan tingginya nyaris setara.

Beberapa ulasan dan pemberitaan media asing bahkan menyebut Cloud EV sebagai sebuah Multi Purpose Vehicle (MPV).

Walaupun di mata orang Indonesia akan lebih akrab sebagai mobil hatchback.

Wuling Cloud EV Eksterior Belakang

(Foto: Car News China)

Baterai dari Jarak Tempuh

Tidak lengkap tentunya jika membahas mobil listrik tanpa melihat kemampuan jarak tempuh maksimalnya.

Untuk itu, Cloud EV diketahui memiliki dua opsi baterai yang masing-masingnya berkapasitas 37,9 kWh dan 50,6 kWh.

Sedangkan untuk kemampuan jarak tempuh maksimal dari masing-masing baterai tersebut ialah 360 km dan 460 km.

Dikatakan juga mobil ini dilengkapi sistem slow charging dan fast charging.

Untuk sistem fast charging menjanjikan kecepatan pengecasan hanya 30 menit dari kondisi baterai 30 persen sampai 80 persen.

Fitur-Fitur

Berdasarkan informasi yang beredar Cloud EV diketahui memiliki interior yang simpel, tapi kelihatan mewah.

Foto-foto yang ada menunjukkan model di China memiliki ornamen kayu cukup mendominasi dasbor dan konsol tengah.

Sementara itu door trim dan setir mendapatkan aksen berwarna coklat.

Bentuk setir Cloud EV itu sendiri bisa dibilang masih senada dengan milik Air EV dan Binguo EV.

Berupa setir palang dua dengan sentuhan flat bottom di bagian bawahnya.

Desain semacam ini memberikan keuntungan tersendiri karena akan menambah kelegaan ruang di sekitar kaki pengendara.

Selain fitur yang sudah disebutkan sebelumnya seperti layar-layar di dasbor, mobil ini tentunya juga memiliki sederet teknologi lain.

Mobil ini menjadi model pertama Baojun yang menggunakan perangkat lunak LingOS 2.0.

Dengan begitu konsumen akan disuguhkan user interface baru yang mengusung tema awan.

Dikatakan bahwa perangkat lunak tersebut juga memungkinkan adanya kustomisasi tampilan di tangan konsumen sesuai keinginannya.

Fitur lain yang bisa ditemui pada model di pasar China di antaranya sistem perintah suara, remote control lewat aplikasi, adaptive cruise control, dan sistem audio yang dilengkapi enam buah speaker.

Untuk varian paling tinggi disebut ikut dilengkapi dengan ambient light 256 warna, wireless charging, dan pintu bagasi elektrik.

Wuling Cloud EV Interior Dasbor

(Foto: Car News China)

Kesimpulan Wuling Cloud EV

Melihat langkah Wuling yang agresif dalam memasarkan mobil listrik di Indonesia maka terbuka kemungkinan Cloud EV ikut memasuk ke sini.

Terlebih lagi diperkuat indikasi-indikasi yang ada, seperti pendaftaran paten hingga spyshot yang beredar di internet.

Cloud EV itu sendiri merupakan mobil listrik berbentuk hatchba k yang di negara asalnya menawarkan jarak tempuh 360 km dan 460 km.

Bentuk eksteriornya menampilkan ciri khas desain yang bertingkat dan tarikan garis bodi cenderung membulat.

Baca juga: Harga Binguo EV Turun, Ada Varian Baru Lebih Terjangkau

Selanjutnya mari simak beberapa pertanyaan yang beredar di internet tentang topik terkait.

Tipe Mobil Listrik Wuling Apa Saja?

Hingga tahun 2023 Wuling memasarkan dua tipe mobil listrik, yaitu Air EV dan Binguo EV.

Apakah Mobil Listrik Wuling Buatan Indonesia?

Wuling telah melakukan perakitan lokal untuk mobil listrik Air EV dan Binguo EV di pabriknya yang berada di Cikarang.

Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas

Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini! 

Download Carmudi di Google Play Store Download Carmudi di App Store

The post Cloud EV, Kupas Spesifikasi dan Harga Calon Mobil Listrik Baru dari Wuling first appeared on Carmudi Indonesia.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker