Merawat Motor Listrik di Musim Hujan, Bagaimana Caranya?

Merawat motor listrik di musim hujan sebenarnya tetap perlu dilakukan walaupun kendaraan tersebut sudah tahan air.

Sama seperti kendaraan lainnya, motor listrik tetap membutuhkan perawatan agar tidak mudah rusak dan performanya tetap terjaga.

Apalagi awal tahun seperti ini biasanya curah hujan yang melanda Indonesia cukup tinggi, sehingga motor listrik harus tetap dijaga.

Merawat Motor Listrik di Musim Hujan

Mengingat hal tersebut, timbul pertanyaan.

Bagaimana cara merawat motor listrik di musim hujan seperti ini? 

Apakah sulit merawat motor listrik ketika memasuki musim hujan?

Apa saja langkah yang harus dilakukan?

Kami akan membeberkan beberapa hal mengenai hal tersebut di artikel ini.

Simak terus sampai habis, ya?

Baca juga: Ganti Baterai Motor Listrik GESITS Bisa di Minimarket

Hindari Menerobos Banjir

Salah satu cara merawat sepeda motor listrik ketika musim hujan adalah menghindari segala jenis genangan air maupun banjir.

Jika saat berkendara Anda menemukan jalan yang tertutup air, usahakan tidak memaksakan diri melewatinya.

Lebih baik mencari alternatif jalan lain agar komponen kelistrikan tetap tidak mengalami korsleting dan aman.

Potensi yang akan terjadi ketika memaksakan diri melewati banjir adalah kerusakan pada dinamo yang bisa masuk ke sela-sela roda.

Harus diingat, walaupun motor listrik sejatinya dikatakan tahan air dengan perlindungan IP65 hingga 68, akan lebih baik untuk tidak memaksakan diri.

Sebab, kita tidak pernah tahu kapan nasib buruk akan menimpa. Soalnya sih, hari apes itu nggak pernah ada di kalender.

Makanya, lebih baik menghindari genangan atau banjir supaya komponen tetap aman.

Bersihkan Ketika Terkena Hujan

Usai terkena air hujan, Anda bisa membersihkan motor listrik dengan cara membersihkannya dengan air bersih di rumah.

Kotoran yang menempel bisa masuk ke dalam sil as roda yang efeknya bisa menimbulkan karat di bagian dalam dinamo.

Supaya kotoran tersebut tidak masuk, bersihkan area roda menggunakan air mengalir agar tetap bersih.

Harus diingat juga nih, ketika mencuci usahakan tidak menyemprot secara langsung bagian hub drive yang ada di motor listrik.

Gunakan sabun agar pembersihan yang dilakukan bisa semakin maksimal, terutama area pelek dan bannya.

Penting diingat, air hujan memiliki kandungan asam nitrat dan asam sulfat yang cukup tinggi sehingga berpotensi menimbulkan karat jika tidak segera dibersihkan.

Melepas Baterai

Jika motor listrik yang Carmudian punya baterainya bisa dilepas, lebih baik dilepas dulu untuk menghindari hal yang tak diinginkan seperti korseleting atau kerusakan pada komponen baterainya.

Cek juga apakah di bawah baterai tersebut ada air yang masuk atau tidak. Jika ada, segera bersihkan dan keringkan agar tak bersisa.

Ada kemungkinan air tersebut masuk ke bawah baterai lewat celah-celah kecil. Ingat, setiap kemungkinan itu pasti ada.

Maka dari itu, akan lebih baik Anda memeriksa hal ini supaya tidak menyisakan air di bawah baterai.

Sepeda motor listrik seperti Honda EM1 e: bahkan kedapatan ada air yang masuk di bawah baterai usai melewati genangan air.

Cek Sistem Rem

Cara lain untuk merawat motor listrik saat musim hujan bisa dengan melakukan pengecekan terhadap sistem pengereman.

Anda bisa mengecek rem depan dan belakang pada sepeda motor tersebut. Jika kotor, bersihkan menggunakan air mengalir.

Jangan lupa cek juga kadar minyak rem yang ada jika sudah menggunakan cakram. Usahakan agar jangan sampai kurang kadar minyak remnya.

Tambahkan minyak rem tersebut jika kedapatan berada di ambang batas minimum agar pengereman tetap dalam kondisi baik.

Jangan Sengaja Dihujan-hujani

Usahakan agar sepeda motor listrik tidak sengaja ditaruh di luar saat hujan atau dihujan-hujani agar tidak cepat rusak.

Niko Questera, Founder motor listrik QUEST mengatakan hal tersebut kepada kami.

“Idealnya sih setelah hujan dilap-lap ya atau dibersihkan. Motor juga jangan sengaja dihujan-hujani supaya nggak banyak kena air,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Ketika motor terkena hujan apalagi cukup deras, ada potensi air tersebut masuk ke selah-selah kecil seperti soket-soket.

Hal ini tentu sebaiknya dihindari sebagai salah satu langkah dalam merawat motor listrik ketika musim hujan.

Usahakan parkir motor di tempat yang kering agar tidak terkena siraman air dengan volume tinggi.

Tidak Langsung Dicas

Ketika motor dipakai berkendara menerobos hujan, sebaiknya jangan langsung dicas dan lebih baik menunggu hingga kering.

Sebab, ada potensi terjadi korsleting walaupun sebenarnya pengecasan seperti ini aman dilakukan.

“Kalau bisa sih jangan langsung dicas setelah dipakai hujan-hujanan, ya,” sambung Niko mengatakan hal ini kepada kami.

Usahakan lakukan pengecasan baterai ketika kondisi motor tersebut sudah agak dingin dan kering.

Hal ini ternyata cukup mempengaruhi usia baterai, lho.

Biaya Perawatan Motor Listrik 

Setiap pabrikan atau distributor motor listrik dipastikan akan memberikan layanan purnajual berupa servis gratis beberapa kali.

Oleh karena itu, seorang pemilik sebenarnya tak perlu khawatir setidaknya pada fase-fase awal kepemilikan.

Namun, seiring berjalannya waktu maka pengeluaran atau biaya untuk servis motor listrik itu memang tak bisa dihindari.

Baca juga: Penasaran, Berapa Biaya Perawatan Motor Listrik?

Selain di diler resmi, seorang pemilik tentunya juga bisa melakukan servis di bengkel umum. Namun, jumlah bengkel umum yang bisa melayani memang belum banyak.

Salah satu bengkel yang bisa menjadi tempat tujuan perawatan motor listrik adalah Petrikbike yang berlokasi di daerah Jatiranggon, Bekasi.

Ady Siswanto selaku pemilik bengkel menjelaskan biaya perawatan motor listrik cukup variatif tergantung jenis pekerjaannya.

Mulai Rp100 Ribuan

Dalam suatu pemberitaan di media online, ia menjelaskan biaya perawatan motor listrik di bengkelnya mulai dari Rp100 ribu.

Kemudian untuk penggantian komponen akan dikenakan tarif mulai dari Rp100 ribu. Semenatra itu biaya servis paling mahal bisa menembus Rp700 ribuan.

Biaya yang cukup besar tersebut biasanya akan muncul ketika terjadi kerusakan pada dinamo dan perlu dilakukan penggulungan ulang.

Baca juga: Kaleidoskop 2023: Puluhan Motor Listrik Meluncur dengan Harga Bervariasi

Perbaikan semacam ini dikenakan biaya mahal karena prosesnya juga memakan waktu yang lama. Tetapi, perbaikan tersebut sangat diperlukan mengingat adanya potensi dinamo terbakar seandainya sudah rusak.

Adapun penyebab kerusakan dinamo antara lain penggunaan motor listrik yang melebihi batas kewajaran. 

Contohnya sering digunakan untuk menggendong beban berat atau terlalu sering melahap jalanan menanjak.

Kesimpulan Merawat Motor Listrik Musim Hujan

Beberapa hal di atas merupakan cara merawat motor listrik saat memasuki musim hujan yang bisa diaplikasikan oleh setiap orang.

Walaupun motor listrik sejatinya sudah dirancang untuk tahan air, namun komponen elektrikalnya tetap harus dijaga.

Hal ini sebenarnya berlaku untuk berbagai macam kendaraan yang sering dijumpai di jalanan Indonesia pada umumnya.

Secara garis besar, motor listrik menawarkan keunggulan seperti torsi instan, tenaga halus, dan tentunya lebih ramah lingkungan.

Namun, di lain sisi motor listrik juga tetap memiliki kekurangan. Pada saat ini harga motor listrik tergolong mahal dan jaringan dilernya masih terbatas.

Inilah yang menjadi alasan mengapa masih belum banyak orang beralih dari kendaraan berbahan bakar bensin ke listrik.

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini! 

 

The post Merawat Motor Listrik di Musim Hujan, Bagaimana Caranya? first appeared on Carmudi Indonesia.